Tahukah Anda Manfaat Mangrove? Penanaman Mangrove PT Timah dan HNSI Bangka Tanam 4.000 Bibit untuk Lestarikan Ekosistem Pesisir
PT Timah Tbk bersama HNSI Bangka sukses melakukan Penanaman Mangrove sebanyak 4.000 bibit di Sungailiat. Upaya ini penting untuk menjaga kelestarian ekosistem pesisir.

PT Timah Tbk, sebagai salah satu perusahaan pertambangan terkemuka di Indonesia, bersama dengan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Bangka, baru-baru ini mengimplementasikan program pelestarian lingkungan. Mereka secara kolaboratif menanam ribuan bibit mangrove di kawasan pesisir strategis. Inisiatif ini menunjukkan komitmen kuat terhadap keberlanjutan ekosistem bahari.
Program Penanaman Mangrove PT Timah ini berhasil menanam sebanyak 4.000 bibit di Kawasan Nelayan II Sungailiat, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Aksi konservasi ini dilaksanakan pada hari Minggu, 27 Juli, sebagai respons proaktif terhadap degradasi lingkungan pesisir. Penanaman ini bertujuan untuk memperkuat struktur alami pantai dan mencegah erosi.
Penanaman mangrove ini digalakkan sebagai upaya krusial dalam menjaga kelestarian ekosistem pesisir yang semakin terancam. Terutama di tengah maraknya aktivitas pertambangan ilegal yang dapat merusak habitat alami. Kolaborasi antara PT Timah dan HNSI ini diharapkan mampu memberikan dampak positif jangka panjang bagi keanekaragaman hayati dan masyarakat sekitar.
Kolaborasi Strategis untuk Pemulihan Ekosistem Pesisir
Ketua DPC HNSI Bangka, Lukman, secara tegas menyatakan urgensi dari inisiatif penanaman mangrove ini. Menurutnya, kegiatan ini menjadi langkah vital dalam menghadapi ancaman serius dari pertambangan ilegal yang seringkali merusak garis pantai. Keberadaan mangrove sangat krusial tidak hanya untuk mencegah abrasi, tetapi juga sebagai habitat bagi berbagai biota laut.
Lukman lebih lanjut menjelaskan bahwa penanaman 4.000 bibit mangrove ini merupakan manifestasi dari kolaborasi erat antara PT Timah Tbk dan HNSI Kabupaten Bangka. Sinergi ini tidak hanya menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga kelestarian lingkungan, tetapi juga sebagai contoh praktik baik. Tujuannya adalah untuk memulihkan dan melindungi area pesisir yang telah terdampak secara signifikan.
Inisiatif ini tidak hanya berfokus pada aspek penanaman fisik, tetapi juga pada peningkatan kesadaran dan edukasi masyarakat lokal. Diharapkan masyarakat semakin memahami dan peduli akan pentingnya menjaga ekosistem mangrove sebagai benteng alami. Lingkungan pesisir yang sehat dan lestari akan mendukung keberlanjutan mata pencarian nelayan serta keanekaragaman hayati laut.
Dukungan Penuh dari Pemerintah dan Masyarakat Lokal
Anggota Komisi II DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Himmah Olvia, menyampaikan apresiasi mendalam kepada PT Timah Tbk atas inisiatif ini. Ia secara khusus memuji langkah perusahaan yang menggandeng HNSI Kabupaten Bangka dalam upaya pelestarian lingkungan. Ini menunjukkan bahwa perusahaan pertambangan pun memiliki kesadaran tinggi terhadap tanggung jawab lingkungan mereka.
Himmah Olvia menambahkan bahwa kegiatan Penanaman Mangrove PT Timah ini adalah bukti nyata komitmen perusahaan terhadap pengelolaan lingkungan yang bertanggung jawab. Komitmen tersebut terwujud dalam upaya rehabilitasi dan perlindungan di wilayah pesisir pasca-penambangan. Ia menegaskan bahwa dukungan penuh akan diberikan untuk seluruh kegiatan yang berkaitan dengan lingkungan di Kepulauan Bangka Belitung.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bangka, Ismir Rachmaddinianto, turut menggarisbawahi peran vital mangrove dalam ekosistem pesisir. Mangrove memiliki fungsi esensial dalam menjaga garis pantai dari abrasi, menyaring polutan, dan menjadi tempat berkembang biak biota laut. Ia berharap area mangrove yang rusak dapat diperbaiki bersama untuk memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
Ismir menyatakan bahwa kegiatan ini adalah langkah kolektif yang sangat penting untuk menjaga ekosistem mangrove secara berkelanjutan. PT Timah telah mengambil peran proaktif dan signifikan dalam upaya pelestarian ini. Diharapkan upaya semacam ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi lingkungan dan kesejahteraan masyarakat pesisir.