Tim K-9 Polda Jateng Temukan Bayi Korban Longsor Pekalongan
Tim K-9 Polda Jawa Tengah berhasil menemukan jasad bayi 5 bulan yang tertimbun longsor di Pekalongan, Jawa Tengah, menambah jumlah korban meninggal menjadi 21 orang, sementara pencarian masih berlanjut.

Sebuah kabar duka datang dari Pekalongan, Jawa Tengah. Tim anjing pelacak (K-9) dari Polda Jawa Tengah berhasil menemukan sesosok jasad bayi berusia 5 bulan yang menjadi korban longsor. Penemuan tragis ini menambah daftar korban meninggal dunia akibat bencana alam yang melanda wilayah tersebut.
Menurut Agus Yusuf, anggota SAR Bumi Santri Pekalongan, bayi malang yang bernama Abiyan ditemukan tertimbun tanah longsor. Jasadnya ditemukan tertutup selendang di bawah kasur spring bed yang tersangkut di pohon bambu, dekat aliran air. Detik-detik penemuan Abiyan menyisakan kesedihan mendalam bagi keluarga. Paman Abiyan yang turut dalam proses pencarian tak kuasa menahan air mata melihat keponakannya ditemukan.
"Paman korban menangis histeris saat Abiyan ditemukan. Jenazah langsung dibawa ke posko induk," ungkap Agus Yusuf.
Tragedi ini semakin memilukan karena ibu Abiyan juga menjadi korban longsor. Sedangkan keberadaan sang ayah masih belum diketahui hingga saat ini. Bencana alam ini telah menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan masyarakat Pekalongan.
Hujan deras yang mengguyur Jawa Tengah sejak Senin hingga Selasa menyebabkan bencana longsor dan banjir di beberapa daerah. Pekalongan menjadi salah satu wilayah yang terdampak parah. Peristiwa ini pun menyoroti pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana alam di Indonesia.
Data terbaru menunjukkan jumlah korban meninggal akibat longsor di Petungkriyono, Pekalongan, telah mencapai 21 orang, termasuk Abiyan. Upaya pencarian dan penyelamatan masih terus dilakukan hingga saat ini, dengan lima orang masih dinyatakan hilang.
Selain Pekalongan, bencana alam juga melanda wilayah lain di Jawa Tengah, seperti banjir di Kabupaten Grobogan dan Demak. Peristiwa ini sekali lagi mengingatkan kita akan pentingnya kewaspadaan dan mitigasi bencana, terutama di daerah-daerah rawan bencana alam.
Penemuan jenazah bayi Abiyan oleh tim K-9 Polda Jawa Tengah menjadi bukti pentingnya peran serta berbagai pihak dalam upaya pencarian dan penyelamatan korban bencana. Semoga kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua dalam menghadapi bencana alam di masa mendatang.