Tim SAR Masih Cari Wisatawan Terseret Ombak di Pantai Sawarna
Pencarian wisatawan bernama Rama Pradipta (20) yang terseret ombak di Pantai Goa Langir, Sawarna, Lebak, Banten, masih terus dilakukan oleh tim SAR hingga hari kedua.

Seorang wisatawan, Rama Pradipta (20), warga Kabupaten Bogor, Jawa Barat, dilaporkan hilang terseret ombak di Pantai Goa Langir, Sawarna, Kabupaten Lebak, Banten. Kejadian nahas ini terjadi pada Kamis (3/4) pukul 07.00 WIB, saat korban berenang bersama tiga rekannya. Tim SAR gabungan hingga kini masih terus berupaya menemukan korban yang dilaporkan hilang setelah terseret arus laut yang cukup deras.
Kepala Subseksi Siaga dan Operasi Basarnas Banten, Rizky Dwianto, menyatakan bahwa pencarian korban masih terus dilakukan. "Kami hingga kini masih melakukan penyisiran dan korban belum ditemukan," ujar Rizky dalam keterangan tertulisnya di Lebak, Jumat (4/4).
Kejadian bermula ketika Rama Pradipta dan tiga rekannya tiba di Pantai Goa Langir Sawarna sekitar pukul 06.00 WIB. Mereka kemudian memutuskan untuk berenang. Namun, nahas, sekitar satu jam kemudian, Rama terseret ombak ke tengah laut dan hilang dari pandangan teman-temannya. Ketiga rekannya sempat berupaya menolong, namun besarnya ombak dan derasnya arus laut menghambat upaya penyelamatan.
Pencarian Dilakukan Secara Terpadu
Tim SAR membagi pencarian menjadi dua Search and Rescue Unit (SRU). SRU pertama melakukan penyisiran darat sejauh 2 kilometer ke arah timur Pantai Goa Langir Sawarna dan Pantai Tanjung Layar. Sementara itu, SRU kedua melakukan pencarian ke arah barat Pantai Karang Bokor. Pencarian yang dilakukan secara intensif ini melibatkan berbagai unsur, termasuk Basarnas, Polairud, dan masyarakat setempat.
Rizky menambahkan, "Kami malam ini masih melakukan pencarian korban warga Kabupaten Bogor. Jika korban malam ini tidak ditemukan maka dilanjutkan Sabtu (5/4) besok." Upaya maksimal terus dilakukan untuk menemukan korban secepatnya.
Korban diketahui berangkat dari Kabupaten Bogor menuju objek wisata Pantai Sawarna pada pukul 00.15 WIB. Kejadian ini menjadi pengingat penting bagi wisatawan untuk selalu waspada dan memperhatikan kondisi cuaca serta arus laut sebelum melakukan aktivitas berenang di pantai.
Imbauan Keselamatan Wisatawan
Peristiwa ini menyoroti pentingnya kewaspadaan dan keselamatan saat berwisata di pantai. Pihak berwenang mengimbau para wisatawan untuk selalu memperhatikan rambu-rambu keselamatan dan mengikuti anjuran petugas di lokasi wisata. Memilih lokasi berenang yang aman dan memperhatikan kondisi cuaca serta arus laut merupakan langkah penting untuk mencegah terjadinya kecelakaan serupa.
Selain itu, penting bagi wisatawan untuk selalu menginformasikan rencana perjalanan dan lokasi wisata kepada keluarga atau kerabat. Hal ini akan memudahkan proses pencarian jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Selalu utamakan keselamatan dan patuhi aturan yang berlaku di lokasi wisata.
Proses pencarian korban masih terus berlangsung. Semoga korban segera ditemukan dalam keadaan selamat. Pihak berwenang berharap agar kejadian ini dapat menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak untuk selalu memprioritaskan keselamatan dan kewaspadaan saat berwisata.
Informasi lebih lanjut mengenai perkembangan pencarian akan terus diupdate.