TMMD Kodim Palembang: Rehabilitasi Rumah Warga Miskin dan Pembangunan Jalan di Gandus
TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Kodim 0418/Palembang berhasil merehabilitasi rumah tidak layak huni dan membangun jalan di Kecamatan Gandus, Sumatera Selatan.

Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Kodim 0418/Palembang di Sumatera Selatan telah memberikan dampak positif bagi warga sekitar. Berlangsung sejak 19 Februari hingga 20 Maret 2025, program ini tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga membantu merehabilitasi rumah tidak layak huni milik warga miskin di Kecamatan Gandus. Kegiatan ini melibatkan 210 personel gabungan dari TNI dan masyarakat setempat.
Komandan Kodim 0418/Palembang, Letkol Kav Ferdiansyah, menjelaskan bahwa TMMD kali ini mengusung sistem 'bottom up'. Artinya, program ini didasarkan pada kebutuhan dan masukan langsung dari masyarakat. Babinsa berperan aktif dalam mengidentifikasi lokasi-lokasi yang membutuhkan bantuan, termasuk rumah-rumah tidak layak huni dan jalan yang perlu diperbaiki. Hal ini memastikan bahwa bantuan tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan riil warga.
Selain rehabilitasi rumah, TMMD ke-123 juga fokus pada pembangunan infrastruktur. Salah satu proyek utama adalah pembangunan jalan sepanjang 1.200 meter dengan lebar enam meter di daerah pelosok Kecamatan Gandus. Pembangunan jalan ini bertujuan untuk menghubungkan dua permukiman penduduk yang sebelumnya terisolasi, meningkatkan aksesibilitas warga, dan mendorong perekonomian lokal.
Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni
Salah satu fokus utama TMMD ke-123 adalah perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH). Banyak rumah warga di Kecamatan Gandus yang kondisinya memprihatinkan, sehingga membutuhkan perbaikan mendesak. Program ini memberikan bantuan berupa perbaikan struktur bangunan, atap, dinding, dan fasilitas lainnya, sehingga warga dapat tinggal di rumah yang lebih layak dan nyaman.
Proses rehabilitasi RTLH melibatkan partisipasi aktif warga setempat. Hal ini tidak hanya mempercepat proses pembangunan, tetapi juga membangun rasa kebersamaan dan gotong royong di antara warga. Dengan adanya kolaborasi antara TNI dan masyarakat, program ini diharapkan mampu memberikan dampak jangka panjang bagi peningkatan kualitas hidup warga miskin.
Letkol Kav Ferdiansyah menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam keberhasilan program TMMD. "Kegiatan TMMD tahun ini tidak hanya membangun jalan di pinggiran kota kawasan Kecamatan Gandus tetapi juga membantu perbaikan sejumlah rumah warga miskin yang kondisinya tidak layak huni," ujarnya.
Pembangunan Jalan di Kecamatan Gandus
Proyek pembangunan jalan sepanjang 1.200 meter di Kecamatan Gandus merupakan bagian penting dari TMMD ke-123. Jalan ini akan menghubungkan perumahan Tanjung Wahid Talang Kepuh dengan permukiman penduduk di kawasan Jalan Sofyan Kenawas, Talang Kemang Palembang. Sebelumnya, akses menuju kedua permukiman tersebut sangat terbatas, sehingga menyulitkan warga dalam beraktivitas.
Pembangunan jalan ini diharapkan mampu meningkatkan konektivitas antar wilayah, mempermudah akses ke layanan publik, serta mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut. Proses pembangunan berjalan lancar meskipun terkendala cuaca hujan. Hingga saat ini, pembangunan jalan telah mencapai lebih dari 60 persen dan diperkirakan akan selesai sesuai jadwal pada 20 Maret 2025.
Dengan adanya jalan baru ini, mobilitas warga akan meningkat, memudahkan akses ke pasar, sekolah, dan fasilitas kesehatan. Hal ini akan berdampak positif pada peningkatan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat di Kecamatan Gandus.
Proses pembangunan jalan melibatkan 150 anggota Satgas TMMD dan 60 anggota masyarakat, Karang Taruna, dan Pramuka. Kerja sama yang solid antara TNI dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan program ini. Sistem 'bottom up' yang diusung memastikan bahwa pembangunan infrastruktur benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan prioritas masyarakat setempat.
Kesimpulan
TMMD ke-123 Kodim 0418/Palembang telah menunjukkan komitmen TNI dalam membantu masyarakat, khususnya dalam meningkatkan kualitas hidup warga miskin dan infrastruktur di daerah terpencil. Rehabilitasi rumah tidak layak huni dan pembangunan jalan di Kecamatan Gandus merupakan bukti nyata sinergi antara TNI dan masyarakat dalam membangun Indonesia.