UMKM Indonesia di Mesir: Sosialisasi Aplikasi Ekspor Online Cargox.io
KBRI Kairo sosialisasikan aplikasi cargox.io untuk memudahkan UMKM Indonesia ekspor produk ke Mesir, khususnya rempah dan hasil pertanian, guna memaksimalkan program UMKM BISA Ekspor.
![UMKM Indonesia di Mesir: Sosialisasi Aplikasi Ekspor Online Cargox.io](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/08/190247.691-umkm-indonesia-di-mesir-sosialisasi-aplikasi-ekspor-online-cargoxio-1.jpg)
Kairo, Mesir – Dalam upaya mendorong ekspor produk UMKM Indonesia ke pasar Mesir, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kairo menggelar sosialisasi penggunaan aplikasi daring cargox.io pada Kamis (6/2). Sosialisasi ini menyasar para pelaku UMKM, khususnya di sektor rempah dan hasil pertanian, untuk mempermudah proses ekspor mereka.
Atase Perdagangan KBRI Kairo, M. Syahran Bhakti S, menekankan pentingnya pendaftaran di platform cargox.io sebelum memulai kegiatan ekspor. "Setelah mendaftar, importir akan menerbitkan Permit Import dan Nomor ACID, yaitu Cargo Declaration yang berfungsi sebagai visa container," jelas Syahran dalam keterangan pers KBRI.
Kemudahan Ekspor dengan Cargox.io
Aplikasi cargox.io diharapkan dapat menyederhanakan proses ekspor yang selama ini mungkin dianggap rumit oleh para pelaku UMKM. Dengan sistem online, diharapkan transparansi dan efisiensi proses pengiriman barang dapat ditingkatkan. Para pelaku usaha tidak perlu lagi menghabiskan waktu dan biaya yang signifikan untuk mengurus dokumen ekspor secara manual.
Selain kemudahan akses, penggunaan aplikasi ini juga diharapkan dapat meminimalisir risiko dan permasalahan yang sering muncul dalam proses ekspor. Syahran juga menyarankan penggunaan asuransi untuk mencegah sengketa dagang di kemudian hari. Hal ini menunjukkan komitmen KBRI dalam memberikan perlindungan dan pendampingan bagi para eksportir UMKM Indonesia.
UMKM BISA Ekspor: Dorongan untuk UMKM Indonesia
Sosialisasi aplikasi cargox.io dilakukan KBRI Kairo beriringan dengan kegiatan Pitching Pelaku Usaha Produk Rempah dan Hasil Pertanian Indonesia. Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Berani Inovasi, Siap Adaptasi Ekspor (UMKM BISA Ekspor) yang dicanangkan oleh Kementerian Perdagangan RI. Program ini bertujuan untuk mendorong dan memfasilitasi UMKM Indonesia agar lebih berani dan siap dalam memasuki pasar internasional.
Kegiatan pitching tersebut dihadiri oleh delapan pelaku UMKM yang telah diseleksi dan dikurasi oleh Kementerian Perdagangan RI, serta beberapa pejabat kementerian terkait. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung pengembangan UMKM Indonesia dan perluasan pasar ekspor.
Pentingnya Asuransi dalam Ekspor
Penggunaan asuransi ekspor ditekankan oleh Atase Perdagangan KBRI Kairo sebagai langkah preventif untuk meminimalisir risiko kerugian. Dalam dunia perdagangan internasional, berbagai hal tak terduga dapat terjadi, mulai dari kerusakan barang hingga sengketa dengan importir. Dengan asuransi, para pelaku UMKM dapat terlindungi dari potensi kerugian finansial yang cukup besar.
Langkah ini menunjukkan perhatian KBRI Kairo terhadap keberhasilan ekspor UMKM Indonesia. Dengan memberikan panduan dan arahan yang komprehensif, termasuk penggunaan aplikasi dan asuransi, diharapkan semakin banyak UMKM Indonesia yang dapat sukses menembus pasar internasional, khususnya di Mesir.
Kesimpulan
Sosialisasi aplikasi cargox.io dan kegiatan pitching merupakan langkah nyata KBRI Kairo dalam mendukung program UMKM BISA Ekspor. Dengan memanfaatkan teknologi dan strategi yang tepat, diharapkan UMKM Indonesia dapat semakin berdaya saing di pasar global. Dukungan pemerintah dan KBRI menjadi kunci keberhasilan UMKM Indonesia dalam menembus pasar internasional dan meningkatkan perekonomian nasional.