UNG Antisipasi Praktik Joki UTBK-SNBT 2025: Satu Oknum Gagal Ikut Ujian
Universitas Negeri Gorontalo (UNG) berhasil menggagalkan upaya praktik joki dalam UTBK-SNBT 2025, dengan satu oknum yang hendak menggantikan peserta ujian berhasil diidentifikasi dan ditindak.

Universitas Negeri Gorontalo (UNG) sukses mengantisipasi praktik joki dalam Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK-SNBT) tahun 2025. Keberhasilan ini terungkap setelah panitia penyelenggara mengidentifikasi dan mencegah seorang oknum yang hendak mengikuti ujian sebagai peserta lain. Kejadian ini berlangsung pada hari terakhir pelaksanaan ujian di salah satu sesi ujian.
Wakil Rektor Bidang Akademik UNG, Abdul Hafidz Olii, menjelaskan kronologi kejadian. Pihak panitia menemukan seorang pemuda yang bukan pendaftar UTBK berada di lokasi ujian. Pemuda tersebut langsung dicegat dan dilarang mengikuti ujian. Penyelidikan lebih lanjut mengungkapkan bahwa pemuda tersebut merupakan kakak kandung dari peserta yang sebenarnya.
Awalnya, panitia mencurigai keanehan dari salah satu peserta. Setelah dilakukan pengecekan identitas secara detail, terungkaplah fakta bahwa peserta yang hadir bukanlah pendaftar yang terdaftar. Peserta yang sebenarnya, menurut keterangan kakaknya, mengaku sedang sakit namun tetap ingin mengikuti ujian, sehingga ia meminta kakaknya untuk menggantikannya.
Oknum Joki Gagal Ujian, Peserta Didiskualifikasi
Atas kejadian tersebut, panitia UTBK UNG langsung mengambil tindakan tegas. Sesuai peraturan yang berlaku, baik oknum yang hendak menjadi joki maupun peserta yang sebenarnya langsung didiskualifikasi dari UTBK-SNBT 2025. Keputusan ini diambil untuk menjaga integritas dan keadilan dalam proses seleksi mahasiswa baru.
Abdul Hafidz Olii menambahkan bahwa tindakan tegas ini merupakan komitmen UNG dalam mencegah segala bentuk kecurangan dalam proses seleksi. Pihak kampus berkomitmen untuk memastikan proses seleksi berjalan dengan transparan dan akuntabel.
Lebih lanjut, beliau menjelaskan bahwa total peserta UTBK-SNBT 2025 yang memilih UNG sebagai pilihan perguruan tinggi mencapai 12.484 peserta dari berbagai pusat UTBK di seluruh Indonesia. Sementara itu, sebanyak 5.663 peserta mengikuti ujian di UNG secara langsung.
Langkah Antisipasi UNG Cegah Praktik Joki
Keberhasilan UNG dalam mengantisipasi praktik joki ini menunjukkan kesigapan dan ketelitian panitia dalam mengawasi jalannya ujian. Hal ini menjadi contoh baik bagi perguruan tinggi lain dalam menjaga integritas proses seleksi mahasiswa baru. Langkah-langkah pengawasan yang ketat dan prosedur verifikasi yang teliti terbukti efektif dalam mencegah tindakan kecurangan.
Kejadian ini juga menjadi pengingat penting bagi calon peserta UTBK untuk menghindari segala bentuk kecurangan. Integritas dan kejujuran merupakan kunci utama dalam meraih kesuksesan dalam pendidikan. Dengan demikian, UNG telah memberikan contoh nyata bagaimana komitmen terhadap integritas akademik dapat diwujudkan dalam pelaksanaan ujian seleksi mahasiswa.
Ke depan, UNG diharapkan akan terus meningkatkan pengawasan dan memperkuat sistem keamanan untuk mencegah praktik joki dan kecurangan lainnya pada pelaksanaan UTBK di tahun-tahun mendatang. Hal ini penting untuk memastikan bahwa seleksi mahasiswa baru di UNG tetap berjalan dengan adil dan transparan.
Dengan adanya kejadian ini, diharapkan para calon mahasiswa dapat lebih memahami pentingnya kejujuran dan integritas dalam mengikuti proses seleksi perguruan tinggi. Semoga UNG dapat terus menjadi contoh dalam menjaga kualitas dan integritas proses seleksi mahasiswa baru.