Unpatti Perkuat Kualitas Layanan PSDKU di MBD dan Aru

Universitas Pattimura (Unpatti) meningkatkan kualitas layanan Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) di Maluku Barat Daya (MBD) dan Kepulauan Aru untuk pemerataan pendidikan tinggi di wilayah terluar.

Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon, Maluku, gencar meningkatkan kualitas pelayanan di Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) yang terletak di Maluku Barat Daya (MBD) dan Kepulauan Aru. Langkah ini diambil untuk memastikan pemerataan akses pendidikan tinggi di wilayah terluar dan terjauh dari Kota Ambon. Rektor Unpatti, Prof. Freddy Leiwakabessy, menyatakan komitmen Unpatti untuk menjangkau masyarakat yang ingin mengenyam pendidikan tinggi di daerah tersebut.

Sejak berdiri pada tahun 2016, PSDKU Aru telah berhasil meluluskan 1.000 wisudawan. Prestasi ini menjadi bukti nyata komitmen Unpatti dalam upaya pemerataan akses pendidikan di Maluku. Namun, Unpatti menyadari perlunya peningkatan kualitas layanan di kedua PSDKU tersebut untuk mencapai tujuan tersebut secara optimal. Rektor menekankan pentingnya peningkatan fasilitas dan penyesuaian dengan regulasi pemerintah setempat.

Unpatti telah melakukan peninjauan menyeluruh terhadap proses pembelajaran, sarana, dan prasarana di kedua PSDKU. Hasil peninjauan tersebut menunjukkan perlunya peningkatan fasilitas dan penyesuaian dengan peraturan pemerintah setempat. Dukungan dari Pemerintah Kabupaten MBD berupa aset fisik juga akan dioptimalkan untuk mendukung pembangunan sumber daya manusia melalui pendidikan tinggi.

Peningkatan Fasilitas dan Regulasi

Pemerintah Kabupaten MBD telah memberikan sejumlah aset fisik untuk mendukung Unpatti dalam upaya membangun sumber daya manusia melalui pendidikan tinggi. Namun, beberapa regulasi perlu disesuaikan agar pemberian atau hibah dari Pemkab MBD ke Kementerian Dikti Sains dan Teknologi dapat segera terlaksana. Dengan demikian, pengelolaan aset tersebut dapat sepenuhnya berada di bawah Unpatti untuk optimalisasi penggunaan.

Selain peningkatan fasilitas fisik, Unpatti juga memperhatikan aspek pengembangan sumber daya manusia. Pertemuan dengan para dosen di PSDKU dilakukan untuk mendengarkan keluhan, tantangan, dan kendala yang dihadapi selama mengajar. Unpatti berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh kepada para dosen, termasuk dalam hal kenaikan pangkat, agar pelayanan pendidikan dapat maksimal dan menghasilkan lulusan yang berkualitas.

Unpatti juga fokus pada peningkatan kesejahteraan dosen. Salah satu upaya yang dilakukan adalah memperhatikan kebutuhan dosen terkait kenaikan pangkat. Hal ini dianggap penting untuk meningkatkan motivasi dan kinerja dosen, sehingga pada akhirnya akan berdampak pada kualitas pendidikan yang diberikan.

Data Mahasiswa dan Tenaga Pendidik

• PSDKU Unpatti MBD saat ini memiliki 1.132 mahasiswa aktif yang terdaftar di PD-DIKTI pusat.
• Sebanyak 103 mahasiswa menerima beasiswa KIP Kuliah, sementara 100 mahasiswa lainnya menerima beasiswa dari Inpex Masela Ltd.
• Tenaga pendidik dan kependidikan PSDKU MBD terdiri dari 45 dosen (16 dosen PNS, 23 dosen PPPK, dan 6 dosen non-PNS).
• Enam dosen sedang menempuh studi S3.
• Terdapat 25 tenaga kependidikan yang berperan aktif dalam mendukung kegiatan akademik dan administrasi.

Dengan berbagai upaya peningkatan kualitas layanan yang dilakukan, Unpatti berharap dapat terus berkontribusi dalam meningkatkan akses dan kualitas pendidikan tinggi di wilayah Maluku Barat Daya dan Kepulauan Aru. Komitmen ini sejalan dengan visi Unpatti untuk menjadi perguruan tinggi yang unggul dan berdaya saing di tingkat nasional maupun internasional, serta berkontribusi pada pembangunan daerah.