Wahyu-Ramzi Resmi Bupati dan Wabup Cianjur 2025-2030
KPU Cianjur menetapkan pasangan Wahyu-Ramzi sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih periode 2025-2030 setelah gugatan Pilkada ditolak Mahkamah Konstitusi.
Cianjur, Jawa Barat - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cianjur secara resmi menetapkan pasangan dr. Mohamad Wahyu Ferdian dan Ramzi Geys Thebe sebagai Bupati dan Wakil Bupati Cianjur terpilih untuk periode 2025-2030. Penetapan ini diumumkan dalam rapat pleno terbuka pada Kamis, 6 Februari 2024.
Ketua KPU Cianjur, Mochamad Ridwan, menjelaskan bahwa penetapan ini dilakukan setelah Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan yang diajukan oleh pasangan calon nomor urut 1. Dengan demikian, tahapan Pilkada Cianjur 2024 telah selesai. Keputusan KPU Cianjur ini kemudian akan dilaporkan ke KPU Jawa Barat dan KPU RI untuk proses pengesahan dan usulan pengangkatan.
Proses Penetapan dan Tahapan Selanjutnya
Ridwan menekankan bahwa rapat pleno tersebut merupakan rangkaian akhir dari Pilkada Cianjur. Setelah penetapan, laporan hasil rapat pleno akan dikirim ke KPU Jawa Barat dan KPU RI. Ia juga menjelaskan bahwa proses pelantikan bukanlah wewenang KPU, melainkan berada di bawah Sekretariat Dewan dan Kementerian Dalam Negeri.
"Tahapan Pilkada Cianjur sudah tuntas. Terkait pelantikan, itu bukan lagi ranah KPU," tegas Ridwan. Proses selanjutnya akan berfokus pada persiapan pelantikan dan transisi pemerintahan.
Komitmen Wahyu-Ramzi untuk Cianjur
Bupati terpilih, dr. Mohamad Wahyu Ferdian, yang hadir dalam rapat pleno, menyampaikan komitmennya untuk membangun Cianjur. Ia menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi dengan semua pihak, termasuk pasangan calon lainnya.
"Kami mengajak dan akan merangkul semua kalangan untuk membangun Cianjur. Kami akan memprioritaskan pembangunan infrastruktur, rumah layak huni, dan kesehatan," ujar Wahyu. Visi ini menunjukkan komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Cianjur.
Program 100 Hari Kerja
Wahyu-Ramzi juga telah merencanakan program kerja 100 hari pertama mereka. Salah satu fokus utama adalah membuka balai latihan kerja (BLK) untuk mengurangi angka pengangguran yang masih tinggi di Kabupaten Cianjur. Langkah ini menunjukkan keseriusan mereka dalam mengatasi permasalahan sosial ekonomi.
"Berbagai program akan kami jalankan sesuai janji kami saat kampanye, agar Cianjur lebih maju lagi dalam era baru," tambah Wahyu. Program-program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Cianjur.
Kesimpulan
Penetapan Wahyu-Ramzi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Cianjur menandai berakhirnya proses Pilkada 2024 di Cianjur. Dengan komitmen mereka untuk kolaborasi dan program-program yang terencana, harapannya pemerintahan baru ini dapat membawa kemajuan bagi Kabupaten Cianjur. Proses selanjutnya akan difokuskan pada persiapan pelantikan dan transisi pemerintahan yang lancar.