Wali Kota Serang Gaspol Program 100 Hari: Fokus Sekolah Rusak, Kemiskinan, dan Sampah
Wali Kota Serang, Budi Rustandi, berkomitmen menyelesaikan masalah sekolah rusak, kemiskinan, sampah, dan infrastruktur dalam program prioritas 100 hari kerjanya.

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang yang baru, Budi Rustandi dan Nur Agis Aulia, resmi menjabat dan langsung tancap gas mengebut program prioritas 100 hari kerja mereka. Serah terima jabatan (Sertijab) telah selesai, dan fokus utama kini tertuju pada perbaikan infrastruktur, pengentasan kemiskinan, dan peningkatan kualitas hidup masyarakat Kota Serang. Program ini diluncurkan di Serang pada Sabtu, 1 Januari 2024.
Wali Kota Budi Rustandi menegaskan komitmennya untuk membangun Kota Serang yang lebih maju. Beliau menyatakan, "Saya pastikan sekolah yang masih rusak dan angka kemiskinan masuk ke 100 hari kerja wali kota Serang" Prioritas utama ini menunjukkan keseriusan pemerintah kota dalam mengatasi permasalahan mendasar yang dihadapi masyarakat.
Dukungan dari seluruh elemen masyarakat, DPRD, dan Aparatur Sipil Negara (ASN) sangat diharapkan untuk keberhasilan program ini. Budi Rustandi menekankan pentingnya kolaborasi pasca Pilkada, dengan mengatakan, "Pilkada telah berlalu dan kita semua adalah pemenangnya. Maka saat ini yang dibutuhkan kolaborasi bersama untuk memajukan Kota Serang." Kerjasama yang solid dianggap kunci keberhasilan pembangunan Kota Serang.
Prioritas 100 Hari Kerja: Sekolah, Kemiskinan, dan Infrastruktur
Selain fokus pada perbaikan sekolah rusak dan penurunan angka kemiskinan, program 100 hari kerja juga mencakup penanganan masalah sampah, perbaikan Penerangan Jalan Umum (PJU), dan peningkatan infrastruktur. Wali Kota menyadari urgensi penanganan masalah sampah yang telah mengkhawatirkan, serta perlunya perawatan PJU untuk menekan angka kriminalitas.
Perbaikan infrastruktur menjadi bagian penting dari program ini, mengingat kondisi infrastruktur yang ada saat ini. Pemerintah kota berkomitmen untuk meningkatkan kualitas infrastruktur untuk menunjang kehidupan masyarakat yang lebih baik. Hal ini sejalan dengan visi pembangunan Kota Serang yang berkelanjutan.
Wakil Wali Kota Nur Agis Aulia menambahkan bahwa kunci keberhasilan pembangunan daerah terletak pada kolaborasi dan sinergi antar pemangku kepentingan. Pemerintah kota akan melanjutkan program-program positif dari pemerintahan sebelumnya dan memperbaiki program yang kurang efektif.
Melanjutkan Program Positif dan Memperbaiki yang Kurang Efektif
Komitmen untuk melanjutkan program-program baik dari pemerintahan sebelumnya dan memperbaiki yang kurang efektif menunjukkan adanya evaluasi dan perencanaan yang matang. Hal ini menandakan bahwa pemerintah kota tidak hanya fokus pada program baru, tetapi juga memperhatikan keberlanjutan pembangunan Kota Serang.
Pemerintah kota berkomitmen untuk melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam proses pembangunan. Kolaborasi dan sinergi antar instansi pemerintah dan masyarakat dianggap sebagai kunci keberhasilan dalam mencapai tujuan pembangunan yang telah ditetapkan.
Transparansi dan akuntabilitas dalam pelaksanaan program 100 hari kerja juga menjadi hal yang penting. Pemerintah kota diharapkan dapat memberikan laporan berkala kepada masyarakat mengenai perkembangan program tersebut.
Dengan komitmen dan kerja keras dari seluruh pihak yang terlibat, diharapkan program 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan memajukan Kota Serang.
Program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kota Serang di berbagai sektor, mulai dari pendidikan, ekonomi, hingga keamanan dan ketertiban.
Kesimpulan
Program 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang menunjukkan komitmen yang kuat untuk membangun Kota Serang yang lebih baik. Fokus pada perbaikan sekolah rusak, pengentasan kemiskinan, dan perbaikan infrastruktur merupakan langkah yang tepat untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Kolaborasi dan sinergi antar berbagai pihak menjadi kunci keberhasilan program ini.