Wamensos Agus Akhiri Safari Ramadhan di Magelang, Dorong Kemandirian Masyarakat
Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono menutup Safari Ramadhan Kemensos di Magelang, Jawa Tengah, dengan fokus pada pemberdayaan masyarakat dan graduasi penerima bantuan sosial.

Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono telah mengakhiri rangkaian Safari Ramadhan Kementerian Sosial (Kemensos) dengan mengadakan acara di Desa Purwosari, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Acara ini menandai penutup rangkaian kunjungan yang bertujuan untuk memastikan penyaluran bantuan sosial tepat sasaran dan mendorong kemandirian masyarakat.
Safari Ramadhan bukan hanya sekadar kunjungan silaturahmi kepada pendamping dan Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Lebih dari itu, kegiatan ini menjadi mekanisme penting Kemensos untuk menjaga akuntabilitas program-programnya. Wamensos Agus menekankan, "Safari Ramadhan itu kami gunakan untuk mengecek apakah program-program Kemensos, seperti program PKH, bansos, itu tepat sasaran atau tidak."
Selain pengawasan, Safari Ramadhan juga dimanfaatkan sebagai sarana sosialisasi program-program pemerintah, khususnya yang digagas Presiden, terutama program pemberdayaan masyarakat dan pengentasan kemiskinan. Salah satu program unggulan yang dibahas adalah Program Sekolah Rakyat, sebuah inisiatif kolaboratif antara Kemensos dan kementerian/lembaga lain.
Wamensos Agus: Sekolah Rakyat dan Pemberdayaan Masyarakat di Magelang
Di Kabupaten Magelang, Kemensos berencana mendirikan dua Sekolah Rakyat. Lokasi pertama direncanakan di Sentra Antasena milik Kemensos, sementara lokasi kedua telah disiapkan oleh Pemerintah Kabupaten Magelang di Kecamatan Tegalrejo. Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan masyarakat, sehingga mampu meningkatkan taraf hidup mereka.
Wamensos Agus juga menekankan pentingnya pemberdayaan masyarakat sebagai kunci menuju kemandirian ekonomi. Ia berharap melalui berbagai program pemberdayaan, masyarakat dapat mengurangi ketergantungan pada bantuan sosial dan meningkatkan kesejahteraan mereka. "Kemensos sedang bikin model untuk graduasi, masuk ke desa-desa. Kami ingin memberikan pelatihan kepada bapak dan ibu-ibu supaya mereka bisa produktif, mandiri, punya penghasilan sendiri dan tidak tergantung pada bantuan pemerintah," jelasnya.
Program graduasi ini dirancang untuk membantu para penerima bantuan sosial agar dapat lepas dari ketergantungan bantuan pemerintah dan menjadi mandiri secara ekonomi. Dengan meningkatnya kesejahteraan, diharapkan kesadaran untuk graduasi dari program bantuan sosial juga akan meningkat.
Bantuan Sosial untuk Warga Desa Purwosari
Dalam kunjungannya ke Desa Purwosari, Wamensos Agus tidak hanya melakukan sosialisasi dan monitoring program. Ia juga menyalurkan berbagai bantuan kepada warga setempat. Bantuan yang diberikan meliputi 250 paket sembako senilai Rp37,5 juta, bantuan Asistensi Rehabilitas Sosial (ATENSI) untuk 96 penerima manfaat senilai Rp96 juta, dan bantuan alat bantu disabilitas bagi enam penerima manfaat berupa kursi roda, tongkat bagi penyandang disabilitas netra, dan tongkat untuk lanjut usia (lansia).
Penyaluran bantuan ini menjadi wujud nyata kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya di daerah yang membutuhkan. Dengan adanya bantuan ini, diharapkan dapat meringankan beban hidup masyarakat dan membantu mereka untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Safari Ramadhan Wamensos Agus di Magelang menjadi bukti komitmen Kemensos dalam memastikan penyaluran bantuan tepat sasaran dan mendorong kemandirian ekonomi masyarakat. Melalui program pemberdayaan dan graduasi, diharapkan masyarakat dapat meningkatkan kesejahteraan dan mengurangi ketergantungan pada bantuan sosial pemerintah.