YPKBI Tawarkan Gaji Guru hingga Rp35 Juta per Bulan
Yayasan Pendidikan Kader Bangsa Indonesia (YPKBI) membuka peluang bagi guru dengan gaji hingga Rp35 juta per bulan, termasuk pelatihan sertifikasi IB gratis, di jaringan sekolah Akademi Kader Bangsa.
![YPKBI Tawarkan Gaji Guru hingga Rp35 Juta per Bulan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/01/31/230210.966-ypkbi-tawarkan-gaji-guru-hingga-rp35-juta-per-bulan-1.jpg)
Yayasan Pendidikan Kader Bangsa Indonesia (YPKBI) tengah membuka kesempatan emas bagi para calon guru. Mereka menawarkan gaji hingga Rp35 juta per bulan untuk mengajar di jaringan Sekolah Akademi Kader Bangsa (AKB). Selain gaji yang menggiurkan, YPKBI juga menanggung akomodasi dan makan minum para guru di kampus Akademi Kader Bangsa.
Program ini merupakan bagian dari upaya YPKBI untuk membangun kualitas pendidikan di Indonesia. Dirgayuza Setiawan, Pendiri YPKBI, menjelaskan bahwa guru-guru yang bergabung akan berperan penting dalam membimbing dan membentuk siswa-siswi terbaik, calon pemimpin masa depan bangsa.
Bagi calon guru yang belum memiliki sertifikasi mengajar, jangan khawatir! Akademi Guru Kader Bangsa (AGKB) menyediakan pendidikan calon guru gratis selama 6 bulan. Hal ini merupakan sebuah peluang luar biasa untuk meningkatkan kompetensi dan membuka jalan menuju karir yang menjanjikan di bidang pendidikan.
Dwi Yuliantoro, Co-Founder YPKBI, menambahkan bahwa para guru di AKB akan menguasai kurikulum International Baccalaureate (IB). Ia menyoroti sulitnya memperoleh sertifikasi guru IB di Indonesia, dengan biaya mencapai Rp170 juta di negara lain. AGKB menawarkan beasiswa sertifikasi IB dengan ikatan kontrak mengajar selama 3 tahun.
Keuntungan memiliki sertifikasi IB sangat besar. Dwi menjelaskan, sertifikasi ini membuka peluang mengajar di sekolah-sekolah IB di seluruh dunia dengan potensi penghasilan ratusan juta rupiah. Hal ini sejalan dengan standar tinggi yang diterapkan YPKBI, yang ingin menghadirkan kualitas pendidikan terbaik bagi siswa-siswinya.
YPKBI mengincar guru-guru berkualitas tinggi. Sebagai contoh, Dwi mencontohkan Phillips Academy di Andover, Amerika Serikat, yang mempekerjakan guru-guru dengan gelar PhD atau mantan profesional dari perusahaan besar. YPKBI berharap dapat menghadirkan standar serupa di AKB, dengan mengajak putra-putri terbaik Indonesia untuk bergabung.
Miftah Sabri, Co-founder YPKBI lainnya, menambahkan bahwa program ini sejalan dengan inisiatif pemerintah, khususnya program 8 Program Hasil Terbaik Cepat Presiden Prabowo Subianto. YPKBI berpartisipasi aktif membangun ekosistem pendidikan unggulan terintegrasi (berasrama) di setiap kabupaten, melalui kerjasama publik dan swasta. Komitmen ini terlihat jelas dalam upaya menghadirkan peserta didik terbaik, kurikulum IB, fasilitas berstandar internasional, dan tentunya, guru-guru terbaik.
Kesimpulannya, YPKBI menawarkan kesempatan luar biasa bagi para guru di Indonesia. Dengan gaji yang kompetitif, pelatihan gratis, dan kesempatan untuk mendapatkan sertifikasi IB, program ini membuka jalan bagi para profesional pendidikan untuk berkontribusi dalam membangun masa depan Indonesia yang lebih baik.