Menbud Kembangkan Industri Film Nasional: Dorong Film Indonesia Go Internasional
Kementerian Kebudayaan meluncurkan program pengembangan industri film nasional, termasuk pelatihan, sayembara penulisan naskah, dan film fund, untuk mendorong perfilman Indonesia ke kancah internasional.
Kementerian Kebudayaan (Kembud) di bawah kepemimpinan Menteri Fadli Zon dan Wakil Menteri Giring Ganesha, baru-baru ini mengumumkan sejumlah program strategis untuk mengembangkan industri film nasional. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas film Indonesia dan mendorongnya untuk bersaing di pasar internasional. Pengumuman tersebut disampaikan pada Kamis di Jakarta, bertepatan dengan persiapan Hari Film Nasional yang jatuh pada tanggal 30 Maret.
Inisiatif ini dilatarbelakangi oleh potensi besar perfilman Indonesia yang telah mencatatkan lebih dari 80 juta penonton di bioskop domestik. Namun, Kembud menyadari perlunya upaya lebih lanjut untuk mengangkat film Indonesia ke panggung dunia. Oleh karena itu, berbagai program pendukung telah dirancang untuk mencapai tujuan tersebut, sekaligus memperkuat identitas budaya Indonesia di mata internasional.
Langkah-langkah konkret yang akan diambil meliputi pelatihan dan workshop untuk para sineas Indonesia. Pelatihan ini akan difokuskan pada pengembangan cerita-cerita lokal, mulai dari legenda daerah hingga adaptasi novel dan puisi, sehingga dapat diangkat menjadi skenario film yang menarik dan berkualitas.
Program Unggulan Kembud untuk Perfilman Indonesia
Salah satu program unggulan Kembud adalah sayembara penulisan naskah film nasional. Sayembara ini akan berfokus pada tema-tema pahlawan bangsa dan tokoh nasional, dengan harapan dapat menghasilkan karya-karya film yang inspiratif dan mendidik. Selain itu, Kembud juga akan meluncurkan program film fund untuk menarik investasi dalam industri perfilman dan mendorong kolaborasi internasional.
Program film fund ini diharapkan dapat memperluas akses pendanaan bagi para sineas Indonesia, sehingga mereka dapat memproduksi film-film berkualitas tinggi yang mampu bersaing di pasar internasional. Kolaborasi internasional juga akan membuka peluang bagi sineas Indonesia untuk belajar dari pengalaman dan keahlian para profesional perfilman di luar negeri.
Kembud juga berkomitmen untuk mendukung kesejahteraan para pelaku industri film, termasuk kru film. Dukungan ini akan diberikan melalui regulasi yang tepat dan berpihak pada para pekerja di industri perfilman. Hal ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih baik dan kondusif bagi para sineas untuk berkarya.
Dukungan dari Para Tokoh Industri Film
Ketua Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) 56, Marcella Zalianty, menyambut baik inisiatif Kembud ini. Ia berharap adanya kerja sama yang erat antara Parfi dan Kembud untuk menghasilkan karya-karya film yang lebih baik dan mampu memperkenalkan budaya Indonesia ke dunia. Marcella juga menekankan pentingnya peran aktor dan aktris Indonesia sebagai duta budaya.
“Jadi kita berharap film-film Indonesia ke depan dengan aktor-aktor yang juga bekerja dengan sejahtera, menghasilkan karya-karya yang tidak hanya menjadi tuan rumah di negeri sendiri tapi menjadi medium diplomasi kebudayaan yang powerful di kancah internasional,” ujar Marcella Zalianty.
Dengan dukungan pemerintah melalui regulasi yang tepat, Indonesia diharapkan mampu menghasilkan film-film yang berkualitas dan mampu bersaing di kancah internasional, termasuk meraih penghargaan bergengsi seperti Oscar. Selain itu, film-film tersebut juga diharapkan dapat menanamkan nilai-nilai kebangsaan dan nasionalisme.
Menteri Fadli Zon menambahkan bahwa film merupakan bagian penting dari ekspresi budaya Indonesia. Film dapat menjadi media yang efektif untuk mempromosikan berbagai aspek budaya Indonesia, mulai dari kuliner hingga sejarah. Ia berharap film Indonesia dapat menjadi pop culture yang mampu memperkenalkan Indonesia ke dunia.
Harapan untuk Masa Depan Perfilman Indonesia
Program-program yang dicanangkan oleh Kembud ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan industri film nasional. Dengan dukungan pemerintah, peningkatan kualitas film, dan kolaborasi internasional, perfilman Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi pemain utama di kancah internasional. Hal ini tidak hanya akan meningkatkan prestise Indonesia di mata dunia, tetapi juga akan memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi negara.
Melalui berbagai program yang telah dirancang secara matang, Kembud optimis dapat mendorong kemajuan industri film nasional menuju era baru yang lebih gemilang. Komitmen untuk meningkatkan kualitas film, mendukung para sineas, dan memperluas jangkauan film Indonesia ke pasar internasional menjadi kunci keberhasilan program ini.
