351 Masinis KAI Daop 8 Surabaya Ikuti Asesmen Keselamatan Jelang Lebaran 2025
Jelang Angkutan Lebaran 2025, 351 masinis dan asisten masinis KAI Daop 8 Surabaya mengikuti asesmen ketat untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan perjalanan kereta api.
Surabaya, 17 Maret 2024 - Menjelang Angkutan Lebaran 2025, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya menggelar asesmen menyeluruh bagi 351 masinis dan asisten masinis. Asesmen ini bertujuan untuk memastikan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penumpang selama periode mudik dan balik Lebaran. Upaya ini dilakukan sebagai bentuk komitmen KAI dalam memberikan layanan transportasi kereta api yang prima.
Proses asesmen yang ketat ini mencakup berbagai tahapan pemeriksaan. Hal ini dilakukan untuk memastikan para masinis dan asisten masinis siap menjalankan tugasnya dengan optimal dan bertanggung jawab. KAI Daop 8 Surabaya berkomitmen penuh untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para penumpang, khususnya selama periode Angkutan Lebaran yang padat.
Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, menjelaskan bahwa asesmen ini difokuskan pada standar operasional prosedur (SOP) yang mengutamakan keselamatan dan kenyamanan pelanggan. "Petugas KAI dalam asesmen ini fokus pada standar operasional prosedur (SOP) yang mengutamakan keselamatan, keamanan dan kenyamanan pelanggan," ujar Luqman.
Tahapan Asesmen Masinis dan Asisten Masinis
Asesmen yang dijalani para masinis dan asisten masinis meliputi beberapa tahap penting. Pertama, pemeriksaan kesehatan menyeluruh dilakukan untuk memastikan kondisi fisik mereka prima. Pemeriksaan ini meliputi cek suhu tubuh, tekanan darah, dan pengecekan pengaruh alkohol. Bagi mereka yang tidak memenuhi syarat kesehatan, akan digantikan oleh petugas lain untuk memastikan keselamatan perjalanan kereta api.
Selanjutnya, mereka menjalani serangkaian wawancara yang menguji pemahaman mereka terhadap SOP. Wawancara ini dilakukan oleh penyelia untuk memastikan kompetensi dan kesiapan mereka dalam menjalankan tugas. Selain wawancara, mereka juga mengikuti tes tunjuk sebut semboyan perkeretaapian, guna memastikan penguasaan mereka atas sistem komunikasi dan sinyal kereta api.
Setelah melalui wawancara dan tes, masinis dan asisten masinis menerima dokumen dan perlengkapan perjalanan dinas. Mereka juga menandatangani dan membaca pernyataan dinas sebagai bentuk tanggung jawab dan kesiapan mereka dalam menjalankan tugas. Sebagai bagian dari kesiapan, mereka juga diwajibkan untuk memahami pengumuman dan instruksi yang terdapat di Kantor UPT Kru KA.
Keselamatan sebagai Prioritas Utama
Luqman Arif menekankan bahwa keselamatan merupakan prioritas utama KAI dalam menjalankan bisnis transportasi. "Keselamatan menjadi faktor utama dalam bisnis transportasi KAI karena masinis membutuhkan fokus dan konsentrasi tinggi saat bertugas," tegasnya. KAI Daop 8 Surabaya berkomitmen untuk selalu mengutamakan keselamatan penumpang dalam setiap operasional kereta api.
Sebagai bentuk kesiapan menghadapi lonjakan penumpang selama Angkutan Lebaran 2025 (21 Maret - 11 April 2025), KAI Daop 8 Surabaya telah menyiapkan 58 lokomotif dan 417 kereta. Perawatan dan pemeriksaan rutin juga dilakukan secara menyeluruh, meliputi pengecekan detail pada rangka bawah, bogie, alat perangkai kereta, sistem pengereman, serta peralatan keselamatan lainnya.
Sebagai langkah antisipasi terhadap potensi gangguan perjalanan, KAI Daop 8 Surabaya telah menyiagakan kereta penolong di Depo Sidotopo, Depo Surabaya Pasarturi, dan Depo Malang. Kereta penolong ini dilengkapi dengan peralatan P3K dan peralatan teknis untuk menangani berbagai permasalahan yang mungkin terjadi selama perjalanan.
Dengan berbagai persiapan dan asesmen yang dilakukan, KAI Daop 8 Surabaya berupaya memberikan layanan kereta api yang aman, nyaman, dan lancar bagi para penumpang selama Angkutan Lebaran 2025.