Bangka Tengah Jalin Kerja Sama Perbaiki Mesin Nelayan, Tingkatkan Produktivitas dan Kesejahteraan

Pemkab Bangka Tengah berkolaborasi dengan swasta untuk memperbaiki mesin perahu nelayan, meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan nelayan melalui program 3S campaign dan bantuan BPJS Ketenagakerjaan.

Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengambil langkah inovatif untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan setempat. Pada Jumat, 28 Februari 2024, Pemkab Bangka Tengah resmi menggandeng CV Sumber Jadi (Yamaha Marine) dalam program sales, service, dan sparepart (3S) campaign. Program ini difokuskan pada perbaikan mesin perahu nelayan, memberikan pelatihan, dan edukasi terkait produk Yamaha Marine & Garmin. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas nelayan dan memberikan rasa aman saat melaut.

Plt. Sekretaris Daerah Pemkab Bangka Tengah, Ahmad Syaifullah Nizzam, menjelaskan bahwa program 3S campaign ini tidak hanya mencakup perbaikan mesin. Program ini juga meliputi sosialisasi dan edukasi tentang perawatan mesin perahu, sehingga nelayan mampu melakukan perbaikan sederhana saat terjadi masalah di laut. Selain itu, program ini juga berkolaborasi dengan BPJS Ketenagakerjaan Pangkalpinang untuk memberikan jaminan sosial bagi nelayan, termasuk bantuan bagi nelayan prasejahtera dan penggunaan BBM bersubsidi.

"Nelayan merupakan bagian penting dalam sektor kelautan dan perikanan," ujar Nizzam. "Melalui kolaborasi ini kita ingin para nelayan memperoleh pengetahuan serta proteksi, baik itu edukasi tentang mesin dan jaminan sosial." Nizam menekankan pentingnya program ini untuk memberikan rasa aman kepada para nelayan yang disebutnya sebagai 'pahlawan protein'. Ia berharap kerja sama ini dapat berkelanjutan dan meluas ke wilayah lain di Bangka Tengah, seperti Batu Beriga, Sungaiselan, dan Kurau, serta mencakup sektor-sektor lainnya.

Program 3S campaign yang digagas Pemkab Bangka Tengah ini diharapkan mampu mengatasi kendala teknis yang sering dihadapi nelayan. Perbaikan mesin perahu secara berkala akan mengurangi risiko kerusakan mesin saat melaut, sehingga meningkatkan produktivitas dan pendapatan nelayan. Dengan mesin yang terawat, nelayan dapat lebih efisien dalam menangkap ikan dan mengurangi kerugian akibat kerusakan mesin.

Selain perbaikan mesin, program ini juga memberikan pelatihan dan edukasi kepada nelayan tentang perawatan mesin. Hal ini penting untuk memastikan nelayan memiliki kemampuan untuk melakukan perawatan dasar dan mengatasi masalah kecil yang mungkin terjadi di laut. Dengan demikian, nelayan tidak perlu selalu bergantung pada mekanik dan dapat menghemat biaya perbaikan.

Keterlibatan BPJS Ketenagakerjaan Pangkalpinang dalam program ini juga memberikan jaminan sosial bagi nelayan. Hal ini memberikan rasa aman bagi nelayan dan keluarga mereka, terutama dalam menghadapi risiko kecelakaan kerja atau musibah di laut. Bantuan untuk nelayan prasejahtera juga menunjukkan komitmen pemerintah dalam mengurangi kesenjangan sosial di kalangan nelayan.

Kepala Dinas Perikanan Bangka Tengah, Imam Soehadi, menyampaikan apresiasi kepada CV Sumber Jadi dan BPJS Ketenagakerjaan Pangkalpinang atas dukungannya terhadap program ini. Ia berharap kolaborasi ini dapat memberikan manfaat bagi lebih dari empat ribu nelayan yang ada di Bangka Tengah.

Program 3S campaign ini merupakan contoh nyata kolaborasi pemerintah dan swasta dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan menggandeng pihak swasta yang memiliki keahlian dan teknologi, pemerintah dapat lebih efektif dalam memberikan layanan dan bantuan kepada nelayan. Keberhasilan program ini diharapkan dapat menjadi model bagi daerah lain dalam meningkatkan kesejahteraan nelayan.

Ke depan, diharapkan program ini dapat diperluas cakupannya, tidak hanya mencakup perbaikan mesin dan pelatihan, tetapi juga aspek-aspek lain yang dapat meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan nelayan. Hal ini termasuk akses terhadap teknologi perikanan modern, pemasaran hasil tangkapan, dan peningkatan kualitas produk perikanan.

Dengan adanya program ini, diharapkan nelayan di Bangka Tengah dapat lebih produktif, sejahtera, dan memiliki rasa aman saat melaut. Kolaborasi yang baik antara pemerintah, swasta, dan BPJS Ketenagakerjaan ini menjadi contoh yang baik dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya nelayan.