Bank Sumut Raih Kinerja Cemerlang: Laba dan Kredit Tumbuh di Triwulan I 2025
Bank Sumut mencatatkan pertumbuhan laba sebesar 9,71 persen dan peningkatan penyaluran kredit hingga Rp32 triliun di triwulan I 2025, menunjukkan kinerja keuangan yang positif dan kontribusi signifikan pada perekonomian Sumatera Utara.
Medan, 1 Mei 2025 - PT Bank Sumut, bank pembangunan daerah (BPD) di Provinsi Sumatera Utara, berhasil menorehkan prestasi gemilang pada kinerja keuangan triwulan I 2025. Bank Sumut membukukan pertumbuhan laba dan kredit yang signifikan, menunjukkan kinerja keuangan yang sehat dan kontribusi positif terhadap perekonomian daerah. Pertumbuhan ini dicapai di tengah dinamika ekonomi global yang masih penuh tantangan.
Direktur Utama Bank Sumut, Babay Parid Wazdi, mengumumkan laba bersih Bank Sumut mencapai Rp181 miliar pada triwulan I 2025, meningkat 9,71 persen year on year (YoY) dibandingkan periode yang sama tahun lalu (Rp165 miliar). Peningkatan ini terutama didorong oleh pertumbuhan pendapatan bunga bersih yang signifikan, mencapai Rp645 miliar, naik dari Rp588 miliar di triwulan I 2024. Pendapatan bunga kredit menjadi kontributor utama peningkatan ini.
Tidak hanya laba, penyaluran kredit Bank Sumut juga mengalami peningkatan yang membanggakan. Per Maret 2025, penyaluran kredit mencapai Rp32 triliun, meningkat sekitar Rp2,6 triliun dibandingkan Maret 2024 (Rp29,4 triliun). Hal ini menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap Bank Sumut dan perannya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara.
Pertumbuhan Signifikan di Sektor Kredit dan Unit Usaha Syariah
Pertumbuhan kredit Bank Sumut ditopang oleh sektor produktif, dengan alokasi sebesar 37,19 persen untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Sektor UMKM menjadi fokus utama, dengan kontribusi sekitar 24,46 persen dari total kredit yang disalurkan. Komitmen Bank Sumut terhadap sektor UMKM ini sangat penting dalam mendorong perekonomian rakyat di Sumatera Utara.
Bank Sumut juga berhasil menekan rasio kredit bermasalah (NPL) menjadi 2,40 persen, membaik dari 2,54 persen pada periode yang sama tahun lalu. Pencapaian ini merupakan hasil dari penerapan proses kredit yang lebih ketat dan kolaborasi dengan lembaga pemeringkat independen. Keberhasilan dalam mengelola risiko kredit merupakan kunci keberlanjutan kinerja keuangan Bank Sumut.
Unit Usaha Syariah (UUS) Bank Sumut juga menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Aset UUS meningkat sekitar 32,76 persen YoY, dari Rp3,5 triliun menjadi Rp4,6 triliun. Dana Pihak Ketiga (DPK) juga naik sekitar 41,34 persen menjadi Rp3,2 triliun, dibandingkan Rp2,3 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya. Pembiayaan UUS juga tumbuh sekitar 17,46 persen, mencapai Rp3,1 triliun dari Rp2,6 triliun.
Apresiasi dari Pemerintah dan Ekonom
Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution, melalui Kepala Biro Perekonomian Setdaprov Sumatera Utara, Poppy Marulita Hutagalung, menyampaikan apresiasi atas kinerja Bank Sumut. Poppy bahkan mengungkapkan bahwa pihaknya telah beberapa kali melakukan uji coba pelayanan Bank Sumut sebagai nasabah biasa, dan memuji kualitas pelayanan yang diberikan.
"Kami angkat jempol terhadap Bank Sumut yang terus meningkatkan pelayanan," ujar Poppy. "Tidak menggunakan privilege saya sebagai pejabat daerah, dan terbukti pelayanan Bank Sumut sangat baik," tambahnya.
Ekonom Sumut, Benjamin Gunawan, juga memberikan apresiasi atas kinerja positif Bank Sumut. Menurutnya, pertumbuhan laba sebesar 9,71 persen menunjukkan resiliensi dan adaptabilitas Bank Sumut di tengah dinamika ekonomi yang penuh tantangan. Namun, Benjamin juga mengingatkan pentingnya kewaspadaan dan manajemen risiko yang kuat, terutama dalam pembiayaan UMKM.
"Dalam situasi saat ini, perbankan tetap harus waspada. Bank Sumut cukup konsen UMKM tetap harus jeli memilih sektor potensial dengan tingkat risiko terendah agar terhindar dari peningkatan NPL. Memperkuat manajemen risiko dan menjaga kualitas kredit UMKM," ungkap Benjamin.
Kinerja positif Bank Sumut di triwulan I 2025 menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara. Pertumbuhan laba dan kredit yang signifikan, serta perbaikan rasio NPL, menjadi bukti nyata keberhasilan Bank Sumut dalam menghadapi tantangan ekonomi dan menjalankan perannya sebagai BPD.