Bupati Barito Timur Lantik 1.741 ASN Baru: Siap Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045
Sebanyak 1.741 ASN baru di Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah resmi dilantik, Bupati Muhammad Yamin ingatkan pentingnya profesionalisme dan penguasaan teknologi untuk mencapai Visi Indonesia Emas 2045.
Bupati Barito Timur (Bartim), Kalimantan Tengah (Kalteng), Muhammad Yamin, melantik dan menyerahkan SK kepada 1.741 Aparatur Sipil Negara (ASN) baru. Pelantikan yang berlangsung di Tamiang Layang pada Rabu, 30 April 2024 ini terdiri dari 1.528 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 213 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun 2024. Pelantikan ini menandai langkah penting dalam peningkatan kapasitas pemerintahan daerah dalam melayani masyarakat.
Dalam sambutannya, Bupati Yamin menekankan pentingnya peningkatan kapasitas dan kualitas diri bagi seluruh ASN yang baru dilantik. Beliau berharap agar mereka memiliki etos kerja yang produktif, terampil, dan kreatif, serta mampu menghindari penilaian negatif terkait lambatnya kinerja atau kurangnya profesionalisme. Hal ini sangat krusial dalam membangun citra positif birokrasi di Kabupaten Barito Timur.
Amanat Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN menjadi fokus utama dalam arahan Bupati. Para ASN baru didorong untuk memahami dan mengimplementasikan nilai-nilai dasar ASN serta perubahan paradigma reformasi birokrasi yang berorientasi pada kinerja profesional, komitmen terhadap kepentingan rakyat, dan kemampuan beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Ini merupakan tantangan besar yang harus dihadapi oleh para ASN dalam era digital saat ini.
Pentingnya Profesionalisme dan Adaptasi Teknologi
Bupati Yamin secara tegas menyatakan bahwa seluruh PPPK dan CPNS, khususnya yang baru diangkat, harus menjalankan fungsi mereka secara profesional dan bertanggung jawab. Peningkatan kapasitas dan kualitas kinerja menjadi kunci utama dalam memberikan pelayanan publik yang optimal. Hal ini mencakup sikap, administrasi yang rapi, serta pelayanan yang cepat dan tepat. Kecepatan dan ketepatan pelayanan publik menjadi tolak ukur keberhasilan kinerja ASN.
Lebih lanjut, Bupati juga menekankan pentingnya mekanisme komunikasi yang jelas dan mudah dipahami. Hal ini dinilai sangat krusial dalam menghadapi dinamika masyarakat saat ini. Semua upaya ini, menurut Bupati, bertujuan untuk mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045, yaitu menjadikan Indonesia bangsa yang berdaulat, maju, adil, dan makmur. Ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung visi nasional.
Pelantikan ini juga membawa dampak positif bagi kesejahteraan, status kepegawaian, dan jenjang karir para ASN yang baru dilantik. Namun, Bupati juga mengingatkan bahwa dengan peningkatan status tersebut, mereka juga dituntut untuk mampu melaksanakan amanah sebagai aparatur negara, pemerintahan, dan pelayan masyarakat. Tanggung jawab yang diemban semakin besar seiring dengan peningkatan status mereka.
Komitmen Terus Belajar dan Berbenah
Bupati Yamin menutup sambutannya dengan menekankan pentingnya komitmen untuk terus belajar dan berbenah diri. Penguasaan teknologi menjadi hal yang krusial bagi ASN agar mampu melaksanakan tugas pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan secara optimal. Prinsip tepat waktu, tepat administrasi, dan tepat mutu harus dipegang teguh dalam setiap pelaksanaan tugas. Hal ini merupakan kunci dalam memberikan pelayanan publik yang berkualitas.
Dengan dilantiknya 1.741 ASN baru ini, Kabupaten Barito Timur diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mempercepat pencapaian visi pembangunan daerah. Komitmen Bupati Yamin terhadap peningkatan kapasitas ASN dan adaptasi teknologi menjadi langkah strategis dalam menghadapi tantangan pembangunan di masa depan. Para ASN baru diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan Kabupaten Barito Timur dan Indonesia secara keseluruhan. Pengangkatan ASN baru ini juga diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas pemerintahan.
Total 1.741 ASN yang dilantik terdiri dari 1.286 PPPK teknis, 149 PPPK tenaga kesehatan, 93 PPPK guru, serta 213 CPNS. Angka ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam memenuhi kebutuhan sumber daya manusia di berbagai sektor. Dengan tambahan ASN baru ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan di berbagai sektor, mulai dari pelayanan kesehatan, pendidikan, hingga pelayanan publik lainnya.
"Seluruh ASN dan PPPK di Kabupaten Barito Timur yang baru menerima surat keputusan (SK), harus senantiasa meningkatkan kapasitas dan kualitas diri, memiliki etos kerja yang produktif, terampil serta kreatif. Jangan memberi ruang bagi munculnya penilaian negatif terhadap ASN yang dianggap lamban dan kurang profesional," kata Bupati Yamin.