Dua Calon Haji Babel Tunda Keberangkatan, Kuota Terisi Penuh
Dua calon haji asal Kepulauan Bangka Belitung menunda keberangkatan ke Tanah Suci pada musim haji 2025, namun kuota tetap terisi penuh karena adanya calon haji dari daftar tunggu.
Kepulauan Bangka Belitung, 23 April 2025 – Sebanyak 1.065 calon haji asal Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bersiap menunaikan ibadah haji tahun ini. Namun, kabar mengejutkan datang dari Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) setempat. Dua calon haji terpaksa menunda keberangkatan mereka ke Tanah Suci Mekkah pada musim haji 2025.
"Dua orang calon haji ini sudah memiliki visa, namun mereka memutuskan untuk menunda keberangkatan haji tahun ini," ungkap Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kanwil Kemenag Kepulauan Babel, Rebuan, dalam keterangannya di Pangkalpinang, Rabu.
Keberangkatan 1.065 calon haji ini terbagi dalam tiga kloter (6, 7, dan 8) dan akan diberangkatkan melalui Embarkasi Palembang, Sumatera Selatan pada tanggal 8 Mei 2025. Meskipun terdapat penundaan dari dua calon haji, proses keberangkatan tetap berjalan lancar tanpa adanya kuota kosong.
Penundaan Keberangkatan dan Pengisian Kuota
Dengan adanya penundaan ini, pihak Kemenag Kepulauan Babel bertindak cepat. "Dengan adanya penundaan keberangkatan dua calon haji ini, maka secara otomatis calon haji yang berada di daftar tunggu dan telah melunasi pendaftaran naik menggantikan dua orang calon haji yang menunda keberangkatan haji tahun ini," jelas Rebuan.
Proses penggantian berjalan lancar dan memastikan tidak ada kursi kosong pada kloter keberangkatan. Visa kedua calon haji yang menunda keberangkatan telah dikembalikan ke Kemenag pusat. Hal ini menunjukkan efisiensi dan kesigapan Kemenag dalam menangani situasi tersebut.
"Kita sudah mengembalikan visa dua calon haji yang menunda keberangkatan haji ini ke Kemenag pusat," tegas Rebuan. Langkah ini memastikan proses administrasi tetap terjaga dan kuota haji tetap terisi penuh.
Persiapan Keberangkatan Haji
Meskipun terdapat sedikit kendala, persiapan keberangkatan calon haji lainnya berjalan hampir sempurna. Pihak Kemenag melaporkan kesiapan mencapai hampir 100 persen. Namun, imbauan penting tetap disampaikan kepada para calon haji.
"Kami berharap calon haji untuk mempersiapkan diri sebaik-baiknya dan selalu menjaga kesehatan mengingat kondisi panas di Tanah Suci yang cukup ekstrem," pesan Rebuan. Imbauan ini menekankan pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental selama perjalanan dan pelaksanaan ibadah haji.
Kemenag Kepulauan Babel juga memberikan perhatian khusus pada aspek kesehatan para calon haji. Mereka menyadari kondisi cuaca di Tanah Suci yang cukup ekstrem dan berpotensi menimbulkan masalah kesehatan bagi para jamaah. Oleh karena itu, imbauan untuk menjaga kesehatan menjadi sangat penting.
Secara keseluruhan, proses keberangkatan haji tahun ini dari Kepulauan Bangka Belitung berjalan dengan baik dan lancar. Meskipun ada dua calon haji yang menunda keberangkatan, pihak Kemenag berhasil mengatasi hal tersebut dengan efisien dan memastikan tidak ada kuota yang kosong. Persiapan yang matang dan imbauan kesehatan kepada para calon haji menjadi kunci keberhasilan penyelenggaraan ibadah haji tahun ini.