Embarkasi Padang Selesaikan Pemberangkatan Gelombang Pertama Jamaah Haji

Embarkasi Padang telah menyelesaikan pemberangkatan 2.959 jamaah haji gelombang pertama dari Sumatera Barat dan Bengkulu, dengan peningkatan layanan untuk jamaah lansia dan disabilitas pada gelombang kedua.

Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Padang, Sumatera Barat, telah menyelesaikan pemberangkatan gelombang pertama jamaah haji. Sebanyak 2.959 calon jamaah haji dari Sumatera Barat dan Bengkulu telah diberangkatkan dalam tujuh kloter. Pemberangkatan terakhir gelombang pertama berlangsung pada Rabu, 15 Mei 2023, pukul 19.40 WIB dari Bandara Internasional Minangkabau.

"Sebanyak 2.959 calon haji ini berasal dari Provinsi Sumbar dan Provinsi Bengkulu," jelas Sekretaris PPIH Embarkasi Kota Padang, M. Rifki. Kloter 7, yang terdiri dari 417 jamaah haji dari Kabupaten Agam, beserta petugas haji daerah dan petugas kloter, menjadi kloter terakhir gelombang pertama ini.

Proses keberangkatan ini menandai babak baru bagi PPIH Embarkasi Padang, yang berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan. Pihak PPIH telah melakukan evaluasi dan penyempurnaan layanan untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan jamaah haji.

PPIH Embarkasi Padang mengumumkan perubahan signifikan dalam layanan pemberangkatan untuk gelombang kedua jamaah haji. Calon jamaah haji kini akan melewati garbarata untuk menuju pesawat, bukan lagi menaiki tangga seperti pada gelombang pertama. "Kita selalu melakukan evaluasi dan penyempurnaan dalam setiap layanan," ujar M. Rifki.

Perubahan ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan jamaah, terutama jamaah lanjut usia (lansia) dan penyandang disabilitas. Meskipun jarak tempuh sedikit lebih panjang, penggunaan garbarata dinilai lebih aman dibandingkan menaiki tangga setinggi tujuh hingga sepuluh meter.

Layanan prioritas tetap diberikan kepada jamaah lansia, jamaah risiko tinggi, dan penyandang disabilitas. Mereka akan mendapatkan kokarde atau tanda pengenal khusus agar petugas dapat dengan mudah mengenali dan memberikan pelayanan yang dibutuhkan.

Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Sumbar, Mahyudin, menyatakan bahwa proses pemberangkatan gelombang pertama berjalan lancar tanpa kendala signifikan. "Kita selalu melakukan evaluasi dan memastikan setiap layanan berjalan sebagaimana mestinya," tegas Mahyudin.

PPIH Embarkasi Padang berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh jamaah haji. Evaluasi dan penyempurnaan layanan secara berkelanjutan dilakukan untuk memastikan keberangkatan yang aman dan nyaman bagi semua jamaah, termasuk mereka yang membutuhkan perhatian khusus.

Setiap kloter selalu mencakup jamaah lansia, jamaah risiko tinggi, dan penyandang disabilitas. Keberhasilan pemberangkatan gelombang pertama ini menjadi bukti komitmen PPIH Embarkasi Padang dalam memberikan pelayanan prima dan memastikan keselamatan seluruh jamaah haji.

Dengan adanya peningkatan layanan ini, diharapkan keberangkatan jamaah haji gelombang kedua akan berjalan lebih lancar dan nyaman. PPIH Embarkasi Padang terus berupaya untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para jamaah haji dalam menjalankan ibadah suci mereka di Tanah Suci.