Investasi Karawang Tembus Rp68,5 Triliun di 2024, Tertinggi Kedua di Jabar

Realisasi investasi di Karawang sepanjang tahun 2024 mencapai Rp68,5 triliun, melampaui target dan menempatkan Karawang di posisi kedua investasi tertinggi di Jawa Barat.

Karawang, Jawa Barat - Kabupaten Karawang menorehkan prestasi gemilang di sektor investasi pada tahun 2024. Realisasi investasi yang masuk mencapai angka fantastis, yaitu Rp68,5 triliun. Angka ini diumumkan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Karawang pada Selasa lalu. Capaian ini tentu menjadi kabar baik bagi perekonomian daerah dan membuka peluang kerja yang signifikan.

Dari total investasi Rp68,5 triliun tersebut, Rp10,2 triliun berasal dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan sisanya, Rp58,3 triliun, merupakan Penanaman Modal Asing (PMA). Angka ini jauh melampaui target yang ditetapkan pemerintah pusat sebesar Rp42,7 triliun, bahkan mencapai 160 persen. Keberhasilan ini menunjukkan daya tarik Karawang sebagai destinasi investasi yang menjanjikan.

Kepala Bidang Pelayanan Perekonomian DPMPTSP Karawang, Didin Bihlaludin, menjelaskan bahwa realisasi investasi tersebut telah menyerap tenaga kerja sebanyak 21.344 orang. Rinciannya, PMA menyerap 13.253 tenaga kerja, sementara PMDN menyerap 8.091 tenaga kerja. Ini menunjukkan dampak positif investasi terhadap pengurangan angka pengangguran di Karawang.

Dengan capaian investasi yang luar biasa ini, Karawang berhasil menempati posisi kedua sebagai daerah dengan investasi tertinggi di Jawa Barat pada tahun 2024. Kabupaten Bekasi masih memimpin dengan realisasi investasi mencapai Rp71,8 triliun. Namun, posisi Karawang di atas Kabupaten Bogor (Rp22,9 triliun), Kota Bekasi (Rp13,7 triliun), dan Kota Bandung (Rp10,7 triliun) menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang sangat signifikan.

Suksesnya investasi di Karawang tidak terlepas dari berbagai faktor pendukung. Potensi sumber daya alam, infrastruktur yang memadai, dan kebijakan pemerintah daerah yang pro-investasi menjadi daya tarik bagi investor baik domestik maupun asing. Keberadaan kawasan industri yang terintegrasi juga berperan penting dalam menarik minat investor untuk menanamkan modalnya di Karawang.

Keberhasilan ini tentunya tidak lepas dari kerja keras seluruh pihak terkait, mulai dari pemerintah daerah, investor, hingga masyarakat Karawang. Kerjasama dan sinergi yang baik menjadi kunci keberhasilan dalam menarik investasi dan meningkatkan perekonomian daerah.

Keberhasilan Karawang dalam menarik investasi pada tahun 2024 memberikan optimisme untuk masa depan. Dengan terus meningkatkan infrastruktur, menciptakan iklim investasi yang kondusif, dan mengembangkan sumber daya manusia, Karawang berpotensi untuk terus menarik investasi dan menjadi salah satu pusat pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Pemerintah daerah perlu mempertahankan strategi yang telah terbukti berhasil dan terus berinovasi untuk menghadapi tantangan ke depan.

Keberhasilan ini juga menjadi bukti bahwa Karawang memiliki potensi besar untuk menjadi daerah yang maju dan sejahtera. Dengan pengelolaan yang tepat, investasi ini dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat Karawang.