Joyo Wiroso Maju Pilkada Ketua KONI Karawang, Bersaing dengan Dua Kandidat Lain

Mantan Asisten Manajer Persika 1951, Joyo Wiroso, resmi mencalonkan diri sebagai Ketua KONI Karawang dan akan bersaing dengan dua kandidat lain dalam Musorkab yang akan digelar pada 8 Februari 2024.

Karawang, Jawa Barat, akan segera memiliki Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) yang baru. Salah satu kandidat yang sudah menyatakan kesiapannya adalah Joyo Wiroso, mantan Asisten Manajer klub sepak bola Persika 1951. Pemilihan Ketua KONI Karawang ini dijadwalkan pada pekan pertama Februari 2024, tepatnya tanggal 8 Februari di Aula Husni Hamid, Komplek Pemkab Karawang.

Keputusan Joyo untuk maju dalam pemilihan ini telah dikomunikasikan dengan berbagai tokoh olahraga di Karawang. Ia telah mengumpulkan puluhan rekomendasi dukungan dari berbagai pengurus cabang olahraga (cabor) di kabupaten tersebut. Proses penjaringan dan pendaftaran calon sendiri telah dibuka sejak 27 Januari hingga 7 Februari 2024.

Sebagai Ketua Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Karawang, Joyo memiliki visi untuk memajukan olahraga di Karawang. Ia berjanji akan menerapkan program kerja yang fokus pada pembinaan atlet dan cabor. Prioritas utama dalam hal ini adalah memastikan atlet dan cabor mendapatkan anggaran yang memadai dan terarah.

"Atlet dan cabor akan jadi penerima anggaran prioritas dalam program-program KONI ke depan," tegas Joyo. Ia menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran KONI, dengan sistem berbasis kinerja dan program yang terukur. "Setiap rupiah yang dikeluarkan dapat dipertanggungjawabkan," tambahnya.

Visi Joyo untuk KONI Karawang adalah membawa organisasi ini menuju "Karawang Emas." Untuk mencapai visi tersebut, ia menilai pentingnya tim kepengurusan yang kompeten, baik di bidang olahraga maupun manajemen. KONI, menurutnya, harus memiliki target yang jelas dan terukur, serta mampu memenuhi harapan pemerintah daerah dan membawa prestasi bagi Karawang.

Joyo tidak sendirian dalam persaingan perebutan kursi Ketua KONI Karawang. Dua kandidat lain yang juga disebut-sebut akan maju adalah Arnold Silalahi, mantan atlet Judo, dan Relisman Nasution, Ketua Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Karawang sekaligus mantan Kapolsek Klari. Persaingan ini diyakini akan berlangsung sengit.

Abdul Azis, Ketua Pelaksana Musorkab Luar Biasa KONI Karawang, memastikan bahwa proses pemilihan akan berjalan sesuai dengan aturan dan jadwal yang telah ditetapkan. Ia berharap proses pemilihan ini akan berjalan lancar dan menghasilkan pemimpin yang tepat untuk memajukan olahraga di Karawang.

Ketiga kandidat memiliki latar belakang dan pengalaman yang berbeda di dunia olahraga. Masing-masing memiliki visi dan misi yang akan mereka tawarkan kepada para pemilih. Hasil pemilihan Ketua KONI Karawang ini tentu akan sangat menentukan arah perkembangan olahraga di Kabupaten Karawang ke depannya.