KAI Service Bekali Prama-Prami Hadapi Angkutan Lebaran 2025
KAI Service memberikan pembekalan kepada 46 prama dan prami untuk memberikan pelayanan terbaik selama angkutan Lebaran 2025, meliputi pelatihan hospitality, penjualan produk, dan budaya perusahaan.
KAI Service, perusahaan penyedia layanan kereta api, telah memberikan pembekalan kepada 46 pramugara dan pramugari kereta api (prama dan prami) yang berstatus pekerja harian. Pembekalan ini bertujuan untuk memastikan pelayanan terbaik bagi penumpang selama masa angkutan Lebaran 2025, yang berlangsung dari 21 Maret hingga 11 April 2025. Pelatihan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari keramahan dan komunikasi hingga teknik penjualan produk di atas kereta api. Kegiatan ini merupakan bagian dari persiapan KAI Service dalam menghadapi lonjakan penumpang selama periode mudik Lebaran.
Vice President Corporate Secretary KAI Services, Rachman Firhan, menjelaskan bahwa pembekalan tersebut meliputi materi hospitality, teknik penjualan produk, dan pengenalan budaya perusahaan. Para prama dan prami tidak hanya menerima materi teori, tetapi juga praktik langsung, seperti cara menyapa penumpang dengan ramah dan sopan. Hal ini penting untuk menciptakan pengalaman perjalanan yang positif bagi para pemudik.
Salah satu fokus pelatihan adalah penggunaan "magic words" dalam berkomunikasi dengan penumpang. Firhan menyebutkan beberapa contoh kata-kata ajaib tersebut, seperti "permisi," "tolong," "bolehkah saya," "mohon maaf," dan "terima kasih." Penggunaan kata-kata tersebut diharapkan dapat meningkatkan kualitas interaksi antara prama/prami dan penumpang, menciptakan suasana yang lebih harmonis dan nyaman.
Pelatihan Intensif untuk Prama dan Prami
Pelatihan yang diselenggarakan KAI Service ini berlangsung selama dua hari, ditambah satu hari pengenalan lapangan. Pengenalan lapangan mencakup kunjungan ke stasiun, kereta makan, dan proses serah terima logistik. Hal ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif kepada para prama dan prami tentang operasional kereta api dan tugas mereka selama masa angkutan Lebaran.
Selain materi hospitality dan komunikasi, para peserta juga menerima pelatihan mengenai teknik penjualan produk di kereta api. Keterampilan ini penting untuk meningkatkan pendapatan perusahaan dan memberikan pilihan tambahan bagi penumpang. Pelatihan ini juga diikuti oleh peserta dari berbagai cabang KAI Service, baik secara langsung di kantor pusat maupun daring.
Dengan pembekalan yang komprehensif ini, KAI Service berharap para prama dan prami siap memberikan pelayanan terbaik kepada penumpang selama angkutan Lebaran 2025. Kesiapan ini merupakan bagian penting dari upaya KAI Service untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan perjalanan mudik bagi masyarakat Indonesia.
Training ini diikuti oleh peserta dari berbagai cabang, dengan peserta dari branch office 1 hingga 9 mengikuti pelatihan secara daring. Hal ini menunjukkan komitmen KAI Service untuk memastikan seluruh prama dan prami di berbagai wilayah mendapatkan pelatihan yang sama.
Kesiapan KAI Service Hadapi Angkutan Lebaran
Kesiapan KAI Service untuk menghadapi angkutan Lebaran 2025 tidak hanya terfokus pada pelatihan prama dan prami. Perusahaan juga melakukan berbagai persiapan lain untuk memastikan kelancaran perjalanan para pemudik. Hal ini menunjukkan komitmen KAI Service untuk memberikan pelayanan terbaik dan memastikan kenyamanan penumpang selama masa angkutan Lebaran.
Pembekalan ini merupakan bagian dari upaya KAI Service dalam memberikan pelayanan prima kepada para penumpang kereta api. Dengan pelatihan yang intensif dan komprehensif, diharapkan para prama dan prami dapat memberikan kontribusi maksimal dalam menyukseskan angkutan Lebaran 2025.
KAI Service berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanannya, sehingga perjalanan kereta api menjadi pengalaman yang menyenangkan dan nyaman bagi seluruh penumpang. Persiapan yang matang dan pelatihan yang intensif merupakan kunci keberhasilan dalam memberikan pelayanan terbaik selama masa angkutan Lebaran.
Dengan pelatihan ini, diharapkan para prama dan prami dapat memberikan pelayanan yang ramah, sopan, dan profesional, sehingga dapat memberikan kesan positif bagi para penumpang yang menggunakan jasa kereta api selama masa angkutan Lebaran.