Kemenhub Siapkan 7.424 Kuota Motor Gratis untuk Mudik Lebaran 2025
Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan menyediakan 7.424 kuota motor gratis dan 16.960 tiket penumpang kereta api untuk program Mudik Motor Gratis (Motis) Lebaran 2025.
Jakarta, 9 Maret 2024 - Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengumumkan kesiapannya untuk kembali menyelenggarakan Program Mudik Motor Gratis (Motis) pada Lebaran Idul Fitri 2025. Program unggulan tahunan ini menyediakan kuota sebanyak 7.424 unit sepeda motor dan 16.960 tiket penumpang kereta api secara gratis bagi masyarakat yang ingin mudik menggunakan kereta api. Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub, Risal Wasal, di Jakarta.
Program Motis 2025 bertujuan untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi masyarakat yang ingin mudik, sekaligus mengurangi jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor di jalan raya. Dengan mengikuti program ini, pemudik dapat mengirimkan sepeda motor mereka melalui jalur kereta api menuju kampung halaman, sehingga mengurangi risiko kecelakaan dan kemacetan selama perjalanan mudik.
Direktur Jenderal Risal Wasal menekankan bahwa "Sebagai salah satu program unggulan tahunan DJKA, Program Motor Gratis (Motis) tahun 2025 ini menyediakan kuota sebanyak 7.424 unit motor dan 16.960 penumpang." Beliau juga menjelaskan bahwa mekanisme, rute perjalanan, dan ketentuan pendaftaran Motis 2025 tidak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, sehingga diharapkan masyarakat dapat lebih mudah memahami dan mengikuti program ini.
Pendaftaran dan Rute Program Motis 2025
Pendaftaran Motis akan dibuka secara online melalui situs web nusantara.kemenhub.go.id mulai tanggal 8 Maret hingga 7 April 2025. Pendaftaran juga dapat dilakukan secara langsung di beberapa stasiun, yaitu Stasiun Bekasi, Stasiun Depok Baru, Stasiun Tangerang, dan Stasiun Cibinong. Proses pendaftaran akan berlangsung selama 8 hari, dengan jadwal pemberangkatan arus mudik pada 26-29 Maret 2025 dan arus balik pada 4-6 April 2025.
Kemenhub menyediakan dua rute utama layanan Motis, yaitu lintas utara dan lintas tengah. Rute lintas utara meliputi Jakarta Gudang – Pasar Senen (penumpang) – Bekasi (penumpang) - Cirebon Prujakan – Tegal – Pekalongan – Semarang Tawang. Sementara itu, rute lintas tengah mencakup Jakarta Gudang – Pasar Senen (penumpang) – Cirebon Prujakan – Kroya – Gombong – Kebumen – Kutoarjo – Lempuyangan.
Kuota harian untuk program Motis adalah 232 unit sepeda motor dan 530 penumpang per hari untuk lintas utara, serta 696 unit sepeda motor dan 1.590 penumpang per hari untuk lintas tengah. Program ini akan menggunakan kereta api kelas ekonomi dengan skema kewajiban pelayanan publik (Public Service Obligation/PSO).
"Sehingga dengan adanya subsidi ini dapat mengakomodir kebutuhan mobilitas masyarakat yang dapat diakses dengan mudah, aman, dan nyaman dengan layanan kereta api ekonomi yang dapat dinikmati secara gratis," jelas Risal Wasal.
Persyaratan dan Fasilitas Program Motis
Persyaratan pendaftaran Motis 2025 masih sama dengan tahun sebelumnya. Calon peserta wajib memiliki KTP, SIM, dan STNK yang masih berlaku, serta sepeda motor dengan kapasitas mesin kurang dari 200 cc. Setiap pengiriman satu unit sepeda motor akan mendapatkan fasilitas dua tiket penumpang kereta api dan satu tiket infant untuk anak di bawah tiga tahun, semuanya gratis.
Program Motis bertujuan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas dan meningkatkan keselamatan pemudik, khususnya yang menggunakan sepeda motor. Kemenhub mengajak masyarakat untuk memanfaatkan program ini demi perjalanan mudik yang lebih aman, nyaman, dan ekonomis. "Program Motis Angkutan Lebaran ini merupakan wujud nyata komitmen pemerintah dalam mendukung penyelenggaraan Angkutan Lebaran 2025," tutup Risal Wasal.
Dengan adanya program Motis, diharapkan masyarakat dapat merayakan Lebaran bersama keluarga di kampung halaman dengan lebih tenang dan nyaman.