KSOP Ambon Siapkan Tiga Pelabuhan Antisipasi Lonjakan Penumpang Mudik Lebaran 2025
Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Ambon menyiapkan tiga pelabuhan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang mudik Lebaran 2025, dengan prediksi mencapai 105.540 orang.
Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Ambon, Maluku, bersiap menghadapi lonjakan penumpang mudik Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah atau 2025 Masehi. Antisipasi ini dilakukan dengan menyiapkan tiga pelabuhan utama di Ambon untuk melayani arus mudik yang diprediksi meningkat signifikan. Kepala Bidang Lalu Lintas Laut KSOP Kelas I Ambon, Iyan Ashari, menyatakan kesiapan ini dalam konferensi pers di Ambon, Senin, 17 Maret.
Libur panjang Lebaran 2025 yang bertepatan dengan libur sekolah memicu prediksi peningkatan jumlah penumpang yang signifikan. Oleh karena itu, KSOP Ambon telah menunjuk tiga pelabuhan sebagai pusat layanan mudik: Pelabuhan Yos Sudarso, Pelabuhan Slamet Riyadi, dan Pelabuhan Prof. Siwabessy Dermaga Gudang Arang. Masing-masing pelabuhan memiliki peran berbeda dalam melayani arus mudik.
Iyan Ashari menjelaskan, "Mudik Idul Fitri tahun ini panjang dan bertepatan juga dengan libur anak sekolah, jadi berpotensi terjadi lonjakan penumpang, oleh sebab itu kami siapkan tiga pelabuhan melayani arus mudik kali ini." KSOP memprediksi jumlah penumpang akan mencapai 105.540 orang, angka ini didasarkan pada tren peningkatan jumlah penumpang pada tahun-tahun sebelumnya yang mencapai 12 persen di tahun 2024 (90.205 penumpang) dan 10 persen di tahun 2023.
Tiga Pelabuhan Siap Layani Arus Mudik
Pelabuhan Yos Sudarso akan difungsikan sebagai dermaga utama untuk kapal-kapal Pelni yang melayani rute antarprovinsi. Sementara itu, Pelabuhan Slamet Riyadi akan melayani kapal-kapal cepat yang melayani rute antarpulau. Pelabuhan Prof. Siwabessy Dermaga Gudang Arang tidak hanya melayani penumpang, tetapi juga berfungsi sebagai dermaga untuk pengangkutan dan distribusi barang.
Untuk memastikan kelancaran, keselamatan, keamanan, dan kenyamanan transportasi laut selama musim mudik, KSOP Ambon telah melakukan uji petik kelayakan pelabuhan dan kapal. Enam kapal telah disiapkan untuk melayani angkutan mudik Lebaran 2025, dengan tujuan memberikan pelayanan maksimal dan menjamin keselamatan penumpang.
Selain kesiapan armada kapal, KSOP Ambon juga telah melakukan pengecekan menyeluruh terhadap fasilitas pelabuhan. Pengecekan meliputi fasilitas terminal, area parkir, gerbang tol, pintu masuk dan keluar kendaraan, serta penertiban pedagang asongan. Upaya peningkatan pelayanan juga dilakukan dengan penggunaan mesin pemindai di pintu masuk penumpang dan penambahan alat pembayaran non-tunai di gerbang pelabuhan.
Peningkatan Fasilitas dan Keamanan
Langkah-langkah yang dilakukan KSOP Ambon menunjukkan komitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat selama musim mudik Lebaran 2025. Dengan adanya peningkatan fasilitas dan pengamanan di pelabuhan, diharapkan arus mudik dapat berjalan lancar tanpa kendala berarti. Penggunaan teknologi seperti mesin pemindai dan sistem pembayaran non-tunai juga bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan keamanan.
KSOP Ambon berharap seluruh upaya yang telah dilakukan dapat memberikan kenyamanan bagi para pemudik yang akan merayakan Idul Fitri di kampung halaman. Dengan adanya antisipasi dan persiapan yang matang, diharapkan arus mudik Lebaran 2025 di Ambon dapat berjalan lancar dan aman.
Langkah-langkah yang dilakukan KSOP Ambon untuk kelancaran arus mudik Lebaran 2025 antara lain:
- Menyiapkan tiga pelabuhan utama.
- Melakukan uji petik kelayakan pelabuhan dan kapal.
- Menyediakan enam kapal untuk angkutan mudik.
- Mengirimkan petugas untuk melakukan pengecekan fasilitas pelabuhan.
- Menggunakan mesin pemindai di pintu masuk penumpang.
- Menambah alat pembayaran non-tunai di pintu gerbang pelabuhan.
Dengan berbagai persiapan yang dilakukan, diharapkan arus mudik Lebaran 2025 di Ambon dapat berjalan lancar dan masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan nyaman dan aman.