KSOP Pangkalbalam Siapkan 9 Kapal Antisipasi Lonjakan Penumpang Mudik Lebaran
Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Pangkalbalam menyiapkan sembilan kapal untuk mengantisipasi lonjakan penumpang mudik Lebaran Idul Fitri 1446 H di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Pangkalpinang, 19 Maret 2024 - Menjelang Idul Fitri 1446 H, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Pangkalbalam, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, bersiap menghadapi lonjakan penumpang mudik Lebaran. KSOP telah menyiapkan sembilan kapal penumpang untuk memastikan kelancaran dan keamanan transportasi laut selama periode mudik. Langkah ini diambil untuk mengantisipasi peningkatan jumlah pemudik yang ingin merayakan Lebaran bersama keluarga di kampung halaman.
Kepala KSOP Kelas IV Pangkalbalam, Saiful Anwar, menyatakan kesiapan pihaknya dalam melayani calon penumpang mudik. "Kami pastikan transportasi laut yang disediakan cukup untuk melayani calon penumpang mudik lebaran tahun ini," tegas Saiful Anwar dalam keterangannya di Pangkalpinang, Rabu.
Kesembilan kapal tersebut telah dipersiapkan dengan matang dan memiliki kapasitas yang bervariasi. Hal ini bertujuan untuk mengakomodasi jumlah penumpang yang diperkirakan akan meningkat signifikan selama periode mudik Lebaran.
Kapal Penumpang yang Disiapkan
Berikut daftar sembilan kapal penumpang yang disiapkan KSOP Pangkalbalam untuk angkutan mudik Lebaran Idul Fitri 1446 H:
- Sawita (kapasitas 176 orang)
- Srikandi Line (kapasitas 340 orang)
- Salvia (kapasitas 174 orang)
- Sakura Expres (kapasitas 210 orang)
- Star Belitung (kapasitas 310 orang)
- Elsaddai (kapasitas 300 orang)
- Elsaddai II (kapasitas 143 orang)
- Expres Bahari 3E (kapasitas 406 orang)
- Sewindu (kapasitas 227 orang)
KSOP Pangkalbalam telah berkoordinasi dengan perusahaan pelayaran untuk memastikan ketersediaan kapal dan kelancaran operasional selama periode mudik. "Kami sudah berkoordinasi dengan perusahaan pelayaran untuk memastikan kapal angkutan mudik selalu tersedia untuk melayani calon penumpang kapal yang akan berlebaran di kampung halamannya," jelas Saiful Anwar.
Ramp Check dan Keselamatan Pelayaran
Saiful Anwar juga menekankan pentingnya aspek keselamatan pelayaran. Seluruh kapal yang disiapkan telah menjalani pemeriksaan kelaiklautan kapal atau ramp check. Hal ini dilakukan untuk mencegah kecelakaan dan memastikan keselamatan penumpang selama perjalanan mudik dan balik Lebaran.
KSOP Pangkalbalam memprioritaskan ramp check mengingat kondisi cuaca di perairan Kepulauan Bangka Belitung yang terkadang ekstrem. "Kita lebih mengutamakan keselamatan pelayaran. Jadi diharapkan calon penumpang kapal untuk lebih mengerti dengan kondisi cuaca. Apabila terjadi keberangkatan tertunda satu hingga lima jam itu bukan kami memperlambat, tetapi karena kondisi cuaca tidak bersahabat yang dapat membahayakan keselamatan pelayaran kapal," imbuhnya.
Dengan kesiapan sembilan kapal dan prioritas keselamatan pelayaran, KSOP Pangkalbalam berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi para pemudik yang akan merayakan Lebaran di kampung halamannya. Semoga perjalanan mudik Lebaran tahun ini aman dan lancar.