LRT Jabodebek Siap Layani Lonjakan Penumpang 10% Selama Lebaran 2025

LRT Jabodebek menargetkan peningkatan 10,6 persen jumlah perjalanan dan 29,22 persen jumlah penumpang selama periode Lebaran 2025, dengan berbagai peningkatan layanan untuk kenyamanan pengguna.

Light Rail Transit (LRT) Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodebek) mencatat peningkatan signifikan dalam jumlah perjalanan dan proyeksi penumpang selama periode Lebaran 2025. PT KAI Commuter mencatat akan mengoperasikan 6.804 perjalanan LRT Jabodebek, meningkat 10,6 persen dibandingkan 6.152 perjalanan pada Lebaran 2024. Peningkatan ini menunjukkan kesiapan LRT Jabodebek dalam memenuhi kebutuhan mobilitas masyarakat selama libur panjang.

Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi, menjelaskan bahwa peningkatan jumlah perjalanan ini didasarkan pada prediksi lonjakan penumpang selama periode libur Lebaran. "Jadi hari kedua, hari ketiga itu biasanya banyak yang jalan-jalan ke tempat-tempat wisata. Ini sudah kami petakan," ujar Purnomosidi dalam acara buka bersama di Jakarta, Kamis (20/3).

Periode angkutan Lebaran 2025 berlangsung selama 22 hari, dari 21 Maret hingga 11 April. LRT Jabodebek menargetkan melayani 1.161.201 pengguna, meningkat 29,22 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 898.592 pengguna. Peningkatan ini menunjukkan optimisme LRT Jabodebek dalam menjadi pilihan utama transportasi publik selama libur Lebaran.

Untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan penumpang, LRT Jabodebek meningkatkan frekuensi perjalanan. Pada hari kerja, akan ada 366 perjalanan per hari, sedangkan pada akhir pekan dan hari libur nasional, terdapat 270 perjalanan per hari. Selain itu, LRT Jabodebek juga meningkatkan jumlah petugas untuk memberikan pelayanan optimal kepada para penumpang.

Terdapat 242 petugas frontliner yang ditempatkan di seluruh stasiun untuk memberikan informasi dan layanan yang ramah. Untuk menjaga keamanan, sebanyak 460 petugas keamanan berjaga di stasiun, kereta, dan area strategis. Kerja sama dengan TNI dan Polri juga dilakukan untuk memastikan keamanan dan kelancaran operasional LRT Jabodebek selama periode Lebaran.

"Dengan tetap menjaga frekuensi perjalanan yang optimal dan tarif yang terjangkau, kami berharap LRT Jabodebek bisa menjadi pilihan transportasi yang aman, efisien, dan nyaman bagi pengguna, baik yang mudik di wilayah Jabodetabek maupun yang beraktivitas di Jakarta selama libur Lebaran," kata Purnomosidi.

Purnomosidi juga mengimbau seluruh pengguna untuk saling menghormati, menjaga kebersihan, dan mematuhi aturan yang berlaku di stasiun dan kereta demi kenyamanan bersama. Komitmen LRT Jabodebek untuk memberikan layanan terbaik selama Lebaran 2025 sangat terlihat dari berbagai upaya yang dilakukan.

Meskipun bukan moda transportasi utama untuk mudik jarak jauh, LRT Jabodebek berperan penting sebagai transportasi penyambung menuju moda transportasi lainnya. Bagi penumpang yang menuju Bandara Soekarno-Hatta, mereka dapat turun di Stasiun Dukuh Atas BNI dan melanjutkan perjalanan dengan KA Commuter Line Bandara Soekarno-Hatta di Stasiun BNI City.

Sementara itu, penumpang yang ingin menggunakan kereta cepat Whoosh dapat turun di Stasiun Halim dan melanjutkan perjalanan menuju Stasiun Whoosh Halim. LRT Jabodebek juga melayani masyarakat yang mudik di wilayah Jakarta dan sekitarnya, serta mereka yang ingin berwisata selama libur Lebaran.

Untuk memberikan kemudahan akses bagi masyarakat, LRT Jabodebek menawarkan tarif terjangkau selama cuti bersama libur Lebaran (28 Maret-7 April 2025), mulai dari Rp5.000 hingga maksimal Rp10.000. Selama periode ini, masyarakat juga diperbolehkan membawa sepeda non-lipat ke stasiun dan kereta.

Purnomosidi mengingatkan masyarakat untuk memperhitungkan waktu perjalanan dan mengikuti petunjuk yang ada, terutama di jam-jam sibuk. Kerja sama antarpengguna sangat penting untuk menciptakan kenyamanan bersama selama menggunakan LRT Jabodebek.

Dengan peningkatan jumlah perjalanan, penambahan petugas, integrasi dengan moda transportasi lain, dan tarif terjangkau, LRT Jabodebek siap memberikan layanan transportasi yang aman, nyaman, dan efisien bagi masyarakat selama periode angkutan Lebaran 2025. Langkah-langkah ini menunjukkan komitmen LRT Jabodebek dalam mendukung mobilitas masyarakat selama libur Lebaran dan menjadi pilihan transportasi yang andal.