Mendag Budi Santoso Tinjau Harga Pangan di Pasar Senen Jelang Lebaran: Harga Ayam dan Daging Stabil, Cabai Masih Fluktuatif
Jelang Lebaran, Mendag Budi Santoso meninjau harga pangan di Pasar Senen, Jakarta; harga ayam dan daging stabil, namun harga cabai masih fluktuatif akibat cuaca buruk.
Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso melakukan peninjauan harga komoditas pangan di Pasar Senen, Jakarta Pusat, pada Selasa (18/3). Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan kestabilan harga dan ketersediaan pasokan selama bulan Ramadhan dan menjelang Idul Fitri 1446 Hijriah. Mendag menekankan pentingnya pemantauan rutin untuk menjaga agar harga tetap terjangkau bagi masyarakat.
Peninjauan tersebut mencakup beberapa komoditas pangan pokok, termasuk daging ayam ras, daging sapi, beras, telur, dan minyak goreng. Tujuannya adalah untuk memastikan harga-harga tersebut tetap stabil dan terjangkau. Mendag Budi Santoso secara langsung mengecek harga di pasar dan berinteraksi dengan para pedagang.
"Kita harus rutin ngecek harga pasokan karena sebentar lagi Lebaran. Kita jaga agar harga-harga terjangkau dan pasokan juga terjamin," ujar Mendag Budi Santoso di Pasar Senen.
Harga Pangan Pokok di Pasar Senen
Hasil peninjauan menunjukkan harga beberapa komoditas pangan relatif stabil dan bahkan berada di bawah harga acuan pemerintah. Harga ayam ras tercatat Rp35.000 per kilogram, lebih rendah dari harga acuan Rp40.000. Demikian pula dengan daging sapi, yang harganya Rp135.000 per kilogram, di bawah harga acuan Rp140.000. Harga telur ayam juga terpantau stabil di angka Rp27.000 per kilogram, lebih rendah dari harga acuan Rp30.000.
Untuk minyak goreng kemasan Minyakita, harganya terpantau sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah, yaitu Rp15.700 per liter. Hal ini menunjukkan kestabilan pasokan dan harga di pasar.
Meskipun harga beras medium mengalami sedikit kenaikan, pemerintah telah menyiapkan intervensi pasar melalui program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) untuk menjaga harga tetap stabil di angka Rp12.500 per kilogram.
Harga Cabai Masih Fluktuatif
Meskipun sebagian besar komoditas pangan menunjukkan kestabilan harga, Mendag mengakui bahwa harga cabai masih fluktuatif. Harga cabai merah di Kediri, salah satu sentra produksi, mencapai Rp83.000 per kilogram akibat gangguan pasokan karena cuaca buruk.
Di Pasar Senen, harga cabai rawit tercatat Rp110.000 per kilogram. Meskipun harga di Kediri sudah mulai turun, Mendag berharap harga cabai dapat kembali stabil menjelang Lebaran seiring dengan membaiknya cuaca dan peningkatan hasil panen.
"Cabai rawit di sini lebih Rp110.000-an ya per kilogram, tapi di Kediri, di sentra pemasokan sudah mulai turun. Memang cabai ini naik turun, mudah-mudahan nanti kalau cuaca bagus, hasil panennya juga bagus, apalagi ini sudah mendekati Lebaran, semoga segera turun," kata Mendag.
Upaya Pemerintah Menjaga Stabilitas Harga
Pemerintah terus berupaya memperkuat kerja sama antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan Satgas Pangan untuk menjaga kestabilan harga dan pasokan pangan. Pemantauan harga dan pasokan tidak hanya dilakukan di Jakarta, tetapi juga di berbagai daerah di Indonesia.
Pemerintah memastikan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir akan ketersediaan dan harga pangan menjelang Lebaran. Upaya-upaya yang dilakukan diharapkan dapat memastikan kebutuhan pokok masyarakat tetap terpenuhi selama Ramadhan dan Idul Fitri.
Secara keseluruhan, situasi harga pangan menjelang Lebaran menunjukkan tren yang positif, dengan sebagian besar komoditas utama terpantau stabil. Namun, pemerintah tetap waspada terhadap fluktuasi harga cabai dan akan terus melakukan pemantauan serta intervensi pasar jika diperlukan.