Menhut Ajak Jajarannya Kurangi Penggunaan Plastik: Mulailah dari Diri Sendiri
Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni, mengajak seluruh jajaran Kemenhut untuk mengurangi penggunaan air minum kemasan plastik dan membawa tumbler pribadi sebagai upaya menjaga lingkungan dan mengurangi dampak perubahan iklim.
Jakarta, 23 Januari 2024 - Menteri Kehutanan (Menhut), Raja Juli Antoni, meluncurkan imbauan penting bagi seluruh jajaran Kementerian Kehutanan (Kemenhut) untuk lebih peduli lingkungan. Imbauan ini fokus pada pengurangan penggunaan air minum kemasan plastik, sebuah langkah nyata dalam menjaga kelestarian alam.
Dalam sambutannya usai melantik 55 pejabat pimpinan tinggi pratama Kemenhut, Menhut Antoni menekankan pentingnya aksi nyata dalam menjaga lingkungan. "Kita selalu berbicara besar tentang perbaikan ekosistem, hutan, dan mangrove, serta mitigasi perubahan iklim. Namun, kita harus memulainya dari diri sendiri, keluarga, dan lingkungan kerja," tegasnya.
Langkah konkret yang diusung Menhut adalah pengurangan, bahkan penghapusan, penggunaan air minum kemasan botol dalam lingkungan Kemenhut. "Saya ingin ke depannya, tidak ada lagi minuman kemasan di seluruh ruangan Kemenhut, dari ruangan saya hingga staf paling bawah. Kurangi penggunaan plastik dan alokasikan anggaran untuk membeli gelas dan dispenser di semua unit," tambahnya.
Lebih lanjut, Menhut mendorong seluruh pegawai Kemenhut untuk membawa tumbler atau botol minum pribadi. Menurutnya, hal ini tidak hanya baik untuk lingkungan, tetapi juga bisa menjadi identitas khas pegawai Kemenhut. "Bawa tumbler kemana-mana. Ini akan menjadi ciri khas pegawai Kemenhut," ujarnya.
Menhut Antoni menekankan pentingnya konsistensi dalam mengkampanyekan pelestarian alam. "Bagaimana kita mengajak orang lain menjaga alam jika kita tidak memulai dari diri sendiri? Dari keluarga, dari lingkungan kerja kita. Jika kita mencintai alam, kita harus menjaganya," pesannya.
Ia juga mengutip pernyataan Mahatma Gandhi, “hutan adalah paru-paru bumi”, untuk menegaskan betapa pentingnya menjaga kelestarian hutan. Para pejabat yang dilantiknya, menurutnya, memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga paru-paru dunia tersebut.
Imbauan ini bukan hanya sekedar seruan, tetapi merupakan langkah nyata Kemenhut untuk menunjukkan komitmennya dalam menjaga lingkungan. Dengan mengajak seluruh jajarannya untuk mengurangi penggunaan plastik, Menhut berharap dapat menginspirasi instansi pemerintah lain untuk melakukan hal serupa.