Pariwisata Cirebon Lampaui Target di 2024, Capai 4,05 Juta Wisatawan
Kota Cirebon sukses melampaui target kunjungan wisatawan di tahun 2024, mencapai 4,05 juta orang, meskipun di tengah tahun politik, dan berencana menggelar berbagai festival untuk menarik lebih banyak wisatawan di tahun 2025.
Kota Cirebon, Jawa Barat, berhasil mencatatkan prestasi gemilang di sektor pariwisata pada tahun 2024. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Cirebon mengumumkan realisasi kunjungan wisatawan mencapai angka fantastis: 4,05 juta orang. Angka ini jauh melampaui target awal yang ditetapkan, yaitu 2,3 juta wisatawan.
Plt. Kepala Bidang Pariwisata Disbudpar Kota Cirebon, Iman Fachrurohman, mengungkapkan keberhasilan ini di tengah hiruk pikuk Pemilu dan Pilkada 2024. Prestasi ini membuktikan daya tarik Kota Cirebon sebagai destinasi wisata favorit di Jawa Barat tetap kuat dan konsisten, bahkan di tahun politik sekalipun.
Tren positif kunjungan wisatawan ke Cirebon sebenarnya sudah terlihat sejak tahun 2022. Pada tahun tersebut, tercatat 4,3 juta wisatawan mengunjungi berbagai objek wisata di kota tersebut. Angka ini meningkat lagi di tahun 2023 menjadi 4,6 juta wisatawan, berkat berbagai kegiatan pariwisata dan destinasi wisata yang menarik.
Meskipun terjadi sedikit penurunan pada tahun 2024, capaian 4,05 juta wisatawan tetap tergolong sangat positif dan melampaui target yang diharapkan. Disbudpar Kota Cirebon pun telah menyiapkan sejumlah strategi untuk mempertahankan momentum positif ini dan bahkan meningkatkannya di tahun-tahun mendatang.
Untuk tahun 2025, Disbudpar telah menyiapkan berbagai event besar dan menarik. Beberapa di antaranya adalah Festival Cap Go Meh, Festival Topeng, Festival Jalur Rempah, Pekan Kebudayaan Daerah, dan yang paling menonjol, Festival Pesisiran. Festival Pesisiran sendiri akan menjadi daya tarik utama, menggabungkan tradisi nadran dari berbagai wilayah menjadi satu perayaan akbar.
Festival-festival ini diharapkan tidak hanya meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, tetapi juga memperpanjang masa tinggal mereka di Cirebon. Dengan demikian, dampak ekonomi dari sektor pariwisata akan semakin terasa bagi masyarakat Cirebon.
Iman Fachrurohman optimistis bahwa tahun 2025 akan menjadi momentum penting untuk semakin mempromosikan Cirebon sebagai destinasi wisata unggulan. Kekayaan budaya dan sejarah yang dimiliki Cirebon menjadi modal utama dalam upaya tersebut. Dengan berbagai program dan festival yang telah disiapkan, diharapkan kunjungan wisatawan ke Cirebon akan terus meningkat di masa mendatang.