Pelabuhan Saribi di Pulau Numfor Resmi Beroperasi, Tingkatkan Akses Transportasi Masyarakat

Pemkab Biak Numfor, Papua, resmi mengoperasikan kembali Pelabuhan Laut Saribi di Pulau Numfor, meningkatkan akses transportasi dan distribusi barang bagi masyarakat setempat dengan anggaran Rp11,3 miliar.

Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua, telah resmi mengoperasikan kembali Pelabuhan Laut Saribi di Distrik Orkeri, Pulau Numfor. Peresmian ini ditandai dengan kunjungan Bupati Biak Numfor, Markus Oktovianus Mansnembra, pada Kamis lalu. Pengoperasian kembali pelabuhan ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas transportasi dan distribusi barang bagi masyarakat Pulau Numfor yang selama ini menghadapi tantangan konektivitas.

Bupati Mansnembra menyampaikan, "Secara resmi kami dari Pemkab Biak Numfor membuka layanan Pelabuhan Laut Saribi Distrik Orkeri Pulau Numfor yang dapat beroperasi melayani keberangkatan penumpang dan distribusi barang jasa bagi kebutuhan masyarakat." Ia menekankan pentingnya perawatan dan pemeliharaan fasilitas pelabuhan yang baru dibangun ini agar dapat berfungsi optimal dalam jangka panjang. Pelabuhan Saribi dinilai sangat strategis karena menghubungkan Pulau Numfor dengan pusat kota Biak.

Peresmian ini menandai berakhirnya masa pembangunan Pelabuhan Saribi yang menelan biaya sebesar Rp11,3 miliar dari dana alokasi khusus fisik Tahun 2024. Dengan beroperasinya pelabuhan ini, diharapkan aksesibilitas masyarakat Pulau Numfor terhadap layanan transportasi laut akan meningkat signifikan. Perjalanan laut dari Biak ke Pulau Numfor yang sebelumnya memakan waktu sekitar 15 jam, kini diharapkan dapat lebih efisien dan nyaman.

Pembangunan dan pengoperasian kembali Pelabuhan Saribi merupakan langkah penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Pulau Numfor. Akses transportasi laut yang lebih baik akan mempermudah distribusi barang kebutuhan pokok, meningkatkan perekonomian lokal, dan memperlancar mobilitas penduduk. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah daerah untuk pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Kabupaten Biak Numfor.

Kepala Dinas Perhubungan Biak Numfor, Simon Rumaropen, mengungkapkan harapannya agar Pelabuhan Saribi dapat menjadi pusat distribusi barang dan manusia yang efisien, menghubungkan Pulau Numfor dengan Biak dan sebaliknya. Ia juga menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga dan merawat fasilitas pelabuhan agar tetap terjaga kelestariannya.

Bupati Mansnembra dalam sambutannya juga berpesan kepada warga Pulau Numfor agar menjaga dan merawat fasilitas pelabuhan yang telah dibangun. "Dengan alasan apapun Pelabuhan Laut Saribi kita rawat dan jaga bersama karena ini fasilitas layanan publik yang sangat strategis melayani kebutuhan masyarakat banyak di Pulau Numfor," tegasnya. Pesan ini menekankan pentingnya tanggung jawab bersama dalam menjaga aset publik yang bermanfaat bagi seluruh masyarakat.

Pembangunan Pelabuhan Saribi menggunakan dana alokasi khusus (DAK) fisik Tahun 2024 sebesar Rp11,3 miliar. Alokasi dana yang cukup besar ini menunjukkan komitmen pemerintah pusat dan daerah dalam meningkatkan infrastruktur di wilayah terpencil. Dana ini digunakan untuk membangun berbagai fasilitas pelabuhan, termasuk gedung terminal penumpang dan fasilitas pendukung lainnya.

Penggunaan DAK fisik dalam pembangunan infrastruktur seperti Pelabuhan Saribi menunjukkan upaya pemerintah untuk menjangkau daerah-daerah yang membutuhkan peningkatan aksesibilitas. Dengan tersedianya infrastruktur yang memadai, diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di Pulau Numfor.

Keberadaan pelabuhan ini diharapkan mampu menjadi penggerak utama perekonomian masyarakat Pulau Numfor. Kemudahan akses transportasi akan mendorong peningkatan aktivitas ekonomi, baik dalam hal perdagangan maupun pariwisata. Hal ini akan berdampak positif pada peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat setempat.

Dengan beroperasinya Pelabuhan Saribi, diharapkan konektivitas Pulau Numfor dengan pusat pemerintahan di Biak akan semakin meningkat. Hal ini akan mempermudah akses masyarakat terhadap layanan pemerintahan, pendidikan, dan kesehatan. Pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat menjadi tujuan utama dari pembangunan infrastruktur ini.

Semoga dengan adanya Pelabuhan Saribi, masyarakat Pulau Numfor dapat menikmati akses transportasi yang lebih baik dan meningkatkan taraf hidup mereka. Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus berupaya meningkatkan infrastruktur dan layanan publik di seluruh wilayah Kabupaten Biak Numfor.