Pemkab Barito Utara Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran Desa Lemo II
Pemerintah Kabupaten Barito Utara menyalurkan bantuan senilai Rp28 juta kepada 8 keluarga yang terdampak kebakaran di Desa Lemo II, meliputi bahan bangunan dan kebutuhan lainnya.
Musibah kebakaran yang melanda Desa Lemo II, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, pada Senin, 5 Mei 2024, telah menimbulkan duka mendalam bagi warga setempat. Peristiwa ini telah mengakibatkan kerusakan sejumlah rumah dan kerugian materiil yang signifikan. Pemerintah Kabupaten Barito Utara (Pemkab Barito Utara) bergerak cepat dengan menyalurkan bantuan kepada para korban yang terdampak musibah tersebut.
Penjabat Bupati Barito Utara, Muhlis, menyampaikan rasa duka cita dan simpati kepada para korban. "Pertama-tama tentu kami atas nama pemerintah daerah turut berduka atas musibah ini. Ini adalah ujian bagi kita semua. Semoga kita diberikan kesabaran dan keikhlasan, dan nantinya mendapatkan hikmah serta rezeki yang lebih baik," ungkap Muhlis di Muara Teweh, Senin, 12 Mei 2024.
Bantuan yang diberikan merupakan wujud nyata kepedulian pemerintah daerah terhadap warganya yang sedang menghadapi kesulitan. Penyaluran bantuan ini juga merupakan implementasi Peraturan Bupati yang telah diinisiasi sejak tahun 2023 oleh Bupati sebelumnya, Nadalsyah, guna memberikan perlindungan sosial kepada masyarakat yang tertimpa musibah.
Bantuan untuk Pemulihan Pasca-Kebakaran
Bantuan yang disalurkan berasal dari Dinas Sosial PMD Kabupaten Barito Utara dan juga mendapatkan dukungan dari Kementerian Sosial RI. Besarnya bantuan yang diberikan kepada setiap kepala keluarga (KK) maksimal Rp28 juta. Rinciannya, Rp25 juta dialokasikan untuk kebutuhan bahan bangunan guna perbaikan rumah, sementara Rp3 juta diperuntukkan bagi kebutuhan mendesak lainnya.
"Memang kita ingin bantu lebih, namun aturan hanya memperbolehkan maksimal Rp28 juta. Harapannya, dana tersebut bisa membantu masyarakat untuk memiliki tempat tinggal sementara sambil menata kehidupan kembali," jelas Muhlis. Pemkab Barito Utara juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah desa dan pihak swasta yang telah turut serta membantu meringankan beban para korban.
Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Barito Utara, Suparmi A Aspian, menjelaskan bahwa bantuan tersebut diberikan kepada 5 KK yang rumahnya terbakar dan 3 KK yang rumahnya terdampak kebakaran. Bantuan ini diharapkan dapat membantu meringankan beban dan mempercepat proses pemulihan bagi para korban.
Harapan Masyarakat dan Dukungan Pemerintah Desa
Kepala Desa Lemo II, Ely Sukaisih, menyampaikan harapan agar bantuan tersebut diberikan dalam bentuk uang tunai. "Kalau bisa bantuan itu berupa uang agar mereka bisa membelinya untuk bahan bangunan mereka walaupun seadanya, untuk sementara mereka berteduh. Kami dari desa juga siap membantu masyarakat kami, termasuk dalam hal pelaporan dan SPJ, karena masyarakat kami tidak semua memahami aturan pemerintahan," ujar Ely Sukaisih.
Pemkab Barito Utara juga membuka diri terhadap masukan dan saran dari masyarakat, termasuk terkait perbaikan mobilitas pemadam kebakaran dan perawatan alat-alat penanggulangan bencana. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana di masa mendatang dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Semoga bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi para korban kebakaran di Desa Lemo II dan membantu mereka untuk segera pulih dari musibah ini. Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus memberikan dukungan dan pendampingan kepada masyarakat yang terdampak.