Pemkab Kuningan Percepat Perbaikan Jalan Menuju Kawasan Wisata Jelang Lebaran 2025
Pemerintah Kabupaten Kuningan percepat perbaikan jalan, terutama akses menuju kawasan wisata, untuk kenyamanan masyarakat dan wisatawan selama libur Lebaran 2025.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kuningan, Jawa Barat, tengah berfokus pada percepatan perbaikan jalan, khususnya yang menuju kawasan wisata. Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran mobilitas masyarakat dan wisatawan selama libur Lebaran 2025. Perbaikan infrastruktur ini menjadi prioritas utama Pemkab Kuningan untuk meningkatkan kenyamanan dan aksesibilitas bagi semua pengguna jalan.
Bupati Kuningan, Dian Rachmat Yanuar, melakukan peninjauan langsung ke lokasi proyek perbaikan jalan pada Minggu (9/3). Salah satu ruas jalan yang menjadi prioritas adalah jalur Caracas-Cibuntu, yang dinilai sebagai jalur strategis bagi wisatawan dan pemudik. Beliau menekankan pentingnya perbaikan ini untuk memperlancar arus lalu lintas, terutama menjelang musim mudik Lebaran.
"Perbaikan jalan terus dilakukan, agar akses lebih lancar dan nyaman bagi masyarakat serta wisatawan. Mudah-mudahan ini juga mempermudah pemudik yang akan berkunjung ke Kuningan," ujar Bupati Dian Rachmat Yanuar.
Perbaikan Infrastruktur untuk Tingkatkan Pariwisata dan Ekonomi Lokal
Dari total panjang jalan di Kabupaten Kuningan yang mencapai 771 km, sekitar 200 km berada dalam kondisi rusak. Pemkab Kuningan menyadari besarnya tantangan ini dan berkomitmen untuk menyelesaikannya secara bertahap. Selain ruas Cibuntu-Caracas, perbaikan Jalan Pasar Baru juga menjadi fokus utama, mengingat kerusakan parah yang diakibatkan oleh genangan air.
Bupati Dian Rachmat Yanuar optimis bahwa perbaikan Jalan Pasar Baru akan meningkatkan jumlah pengunjung, terutama menjelang Lebaran. Peningkatan aksesibilitas diharapkan akan berdampak positif pada perekonomian warga sekitar. "Setelah diperbaiki, kami optimis jumlah pengunjung ke Pasar Baru akan meningkat, terutama menjelang Lebaran. Akses yang lebih baik akan mendukung aktivitas perekonomian warga," katanya.
Pemkab Kuningan menyadari bahwa perbaikan jalan memerlukan waktu dan anggaran yang signifikan. Oleh karena itu, pemerintah daerah berupaya mencari berbagai sumber pendanaan, termasuk dari Pemprov Jabar, untuk mempercepat proses pengerjaan. Bupati Dian Rachmat Yanuar juga mengimbau masyarakat untuk berperan aktif menjaga kebersihan lingkungan dengan membuang sampah pada tempatnya agar drainase tidak tersumbat dan mencegah kerusakan jalan yang baru diperbaiki.
Ruas Jalan yang Telah dan Sedang Diperbaiki
Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kuningan, Teddy Sukmajayadi, memaparkan sejumlah ruas jalan yang telah dan sedang dalam proses perbaikan. Beberapa ruas jalan yang telah diperbaiki antara lain Jalan Lingkar Timur, Jalan Moh. Yamin, Jalan Toha, Jalan Soekarno, Jalan Hatta, Jalan Sudirman, Jalan Otista, Jalan Veteran, dan Jalan Ahmad Yani.
Sementara itu, ruas jalan yang masih dalam tahap perbaikan meliputi Purwasari-Ciporang, Ciporang-Maleber, Oleced-Tambakbaya, Kembang Lopang-Mandapajaya, Pamulihan-Subang, dan jalan di sekitar Pasar Baru. Perbaikan infrastruktur jalan ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas dan kenyamanan bagi masyarakat serta mendorong peningkatan kunjungan wisatawan ke Kuningan.
Dengan percepatan perbaikan infrastruktur jalan ini, Pemkab Kuningan berharap dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan sektor pariwisata. Peningkatan aksesibilitas diharapkan akan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan meningkatkan kenyamanan bagi semua pengguna jalan, terutama menjelang musim libur Lebaran 2025. "Dengan percepatan perbaikan infrastruktur ini, kami berharap akses jalan yang lebih baik dapat mendukung aktivitas masyarakat serta meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kuningan," ujar Teddy Sukmajayadi.