Pemprov Jateng Kejar Perbaikan Jalan Jelang Mudik Lebaran 2025
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) gencar memperbaiki jalan provinsi sepanjang 228,37 kilometer untuk memastikan kelancaran arus mudik Lebaran 2025.
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) tengah berpacu dengan waktu untuk menyelesaikan perbaikan jalan provinsi sebelum arus mudik Lebaran 2025 dimulai. Proyek perbaikan jalan ini bertujuan untuk memberikan akses jalan yang aman dan lancar bagi para pemudik. Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, telah menginstruksikan agar perbaikan jalan tersebut rampung dalam waktu 15 hari sejak tanggal 4 Maret 2024.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya (PUBMCK) Jateng, Hanung Triyono, memimpin langsung pengecekan kondisi jalan di lapangan. Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan bahwa perbaikan jalan sesuai dengan target yang telah ditetapkan dan tidak ada lubang yang tersisa. Peninjauan langsung ini dilakukan mulai dari Kota Semarang hingga ke Grobogan, Blora, dan Sragen.
Total ruas jalan provinsi yang diperbaiki sepanjang jalur Semarang-Grobogan-Blora-Sragen mencapai 228,37 kilometer. Hanung Triyono menekankan komitmennya untuk menyelesaikan perbaikan jalan tepat waktu, meskipun tantangan berupa banyaknya titik kerusakan, terutama di Blora, masih harus diatasi.
Perbaikan Jalan Provinsi Jateng: Target Rampung H-15 Lebaran
Hanung Triyono menjelaskan bahwa berdasarkan data yang dimiliki, 88 persen ruas jalan provinsi di Jawa Tengah sudah dalam kondisi mantap. Sisanya, sekitar 12 persen, sedang dalam proses perbaikan. Perbaikan ini meliputi kerusakan jalan baik ringan maupun berat.
Pihaknya optimistis dapat menyelesaikan seluruh perbaikan jalan sesuai target, yaitu H-15 Lebaran 2025. Hal ini memastikan para pemudik dapat menikmati perjalanan yang nyaman dan aman tanpa terhambat oleh kondisi jalan yang rusak.
"Dari data kami, 88 persen sudah dalam kondisi mantap. Sisanya, mayoritas rusak ringan. Jadi, kami kejar, baik yang ringan maupun berat akan selesai sesuai target," kata Hanung Triyono.
Ia menambahkan, "Jadi, nanti tanpa lubang. Kami selesaikan H-15 Lebaran sudah selesai semua."
Pengawasan dan Evaluasi Berkelanjutan
Meskipun optimistis dengan target penyelesaian perbaikan jalan, Pemprov Jateng tetap melakukan evaluasi secara berkala. Hal ini dilakukan untuk memastikan tidak ada jalan berlubang yang terlewatkan dan untuk mempercepat penanganan jika ditemukan kerusakan baru.
"Untuk susur jalan ini akan terus kami lakukan di semua ruas jalan provinsi sehingga penanganan bisa dengan cepat," tegas Hanung Triyono. Dengan demikian, Pemprov Jateng berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, khususnya dalam menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2025.
Kegiatan susur jalan ini juga bertujuan untuk memberikan instruksi langsung kepada petugas lapangan agar perbaikan jalan dilakukan secara efektif dan efisien. Dengan pengawasan yang ketat dan komitmen yang tinggi, diharapkan perbaikan jalan di Jawa Tengah dapat selesai tepat waktu dan memberikan kenyamanan bagi para pemudik.
Pemprov Jateng berupaya untuk memastikan seluruh ruas jalan provinsi dalam kondisi prima menjelang musim mudik Lebaran 2025. Hal ini merupakan bagian dari komitmen Pemprov Jateng untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakatnya.