Penumpang Kereta Cepat Whoosh Menuju Bandung Masih Normal H-6 Lebaran

Jumlah penumpang kereta cepat Whoosh tujuan Bandung masih normal di angka 16.000 per hari pada H-6 Lebaran 2025, meskipun KCIC telah menambah perjalanan dan menawarkan diskon.

Jakarta, 25 Maret 2025 - Jumlah penumpang kereta cepat Whoosh tujuan Bandung terpantau masih normal menjelang Lebaran 2025. Pada H-6 Lebaran, atau Selasa, 25 Maret 2025, rata-rata penumpang harian masih sekitar 16.000 orang. Hal ini disampaikan langsung oleh Manager Komunikasi Perusahaan PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), Emir Monti, saat ditemui di Stasiun Kereta Cepat Halim Jakarta.

Meskipun terpantau normal, KCIC tetap bersiap menghadapi potensi lonjakan penumpang selama periode mudik Lebaran. Pihak KCIC memprediksi peningkatan jumlah penumpang akan mulai terlihat pada H-3 atau H-4 Lebaran. Antisipasi ini dilakukan dengan berbagai strategi untuk memastikan kelancaran perjalanan para pemudik.

Persiapan matang dilakukan KCIC untuk menghadapi lonjakan penumpang. Salah satu upaya yang dilakukan adalah penambahan jumlah perjalanan kereta api. Sejak awal Maret, jumlah perjalanan kereta telah ditingkatkan menjadi 62 perjalanan per hari, meningkat 20 persen dibandingkan periode Lebaran tahun lalu.

PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) telah menyiapkan berbagai strategi untuk menghadapi lonjakan penumpang kereta cepat Whoosh selama musim mudik Lebaran 2025. Salah satu langkah penting adalah penambahan jumlah perjalanan kereta hingga 62 perjalanan per hari, meningkat signifikan dari tahun sebelumnya. Langkah ini bertujuan untuk mengakomodasi peningkatan permintaan perjalanan kereta api selama periode mudik.

Selain penambahan jumlah perjalanan, KCIC juga telah menyiapkan total 808.946 kursi selama masa angkutan Lebaran, yang berlangsung dari tanggal 21 Maret hingga 11 April 2025. Total perjalanan kereta yang dijadwalkan mencapai 1.346 perjalanan. Jumlah kursi dan perjalanan yang signifikan ini menunjukkan kesiapan KCIC dalam melayani penumpang selama periode Lebaran.

Demi kenyamanan dan kelancaran perjalanan, KCIC juga memberlakukan kebijakan baru terkait reschedule tiket. Penumpang yang datang hingga 15 menit setelah jadwal keberangkatan masih dapat melakukan perubahan jadwal perjalanan. Kebijakan ini merupakan inovasi baru untuk memberikan fleksibilitas bagi para penumpang.

Sebagai bentuk pelayanan tambahan kepada penumpang, KCIC juga menerapkan kebijakan baru berupa reschedule tiket hingga 15 menit setelah jadwal keberangkatan. Kebijakan ini telah disosialisasikan melalui media sosial sejak bulan Februari. Hal ini memberikan keleluasaan bagi penumpang yang mungkin mengalami keterlambatan.

Tidak hanya itu, KCIC juga memberikan insentif berupa diskon harga tiket bagi rombongan. Diskon sebesar 10-20 persen diberikan kepada rombongan minimal 10 orang yang melakukan perjalanan dengan Whoosh pada periode 15-31 Maret 2025. Program diskon ini diharapkan dapat menarik minat masyarakat untuk menggunakan kereta cepat Whoosh.

Dengan berbagai persiapan dan kebijakan yang telah diterapkan, KCIC optimis dapat memberikan pelayanan terbaik kepada para penumpang kereta cepat Whoosh selama masa angkutan Lebaran 2025. Semoga perjalanan mudik Lebaran tahun ini berjalan lancar dan nyaman bagi seluruh masyarakat.

"Hingga kini jumlah penumpang Whoosh tujuan Bandung masih normal dan belum ada peningkatan. Masih sekitar 16.000 orang per hari," kata Emir Monti.