Pertamina Lestarikan Keanekaragaman Hayati di Way Kambas: Konservasi Burung untuk Ekosistem Berkelanjutan
Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel jaga keanekaragaman hayati lewat program konservasi burung di Taman Nasional Way Kambas (TNWK), Lampung, bekerja sama dengan berbagai pihak untuk melindungi satwa dan ekosistem.
Apa, Siapa, Di mana, Kapan, Mengapa, Bagaimana? PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel, melalui Integrated Terminal (IT) Panjang, meluncurkan program konservasi burung di desa penyangga Taman Nasional Way Kambas (TNWK), Lampung Timur, Lampung, pada 25 April 2024. Program ini bertujuan untuk menjaga keanekaragaman hayati dan mencegah perburuan liar yang mengancam kelestarian satwa dan keseimbangan ekosistem. Kerja sama dilakukan dengan Yayasan Elang Indonesia, Koperasi Plang Ijo, dan masyarakat setempat untuk memastikan keberhasilan program ini. Kegiatan konservasi ini penting karena aksi ilegal seperti pencurian kayu, pembakaran hutan, dan perburuan mengancam kelestarian flora dan fauna di TNWK.
Program konservasi ini dijalankan dengan berbagai kegiatan, termasuk adopsi sarang burung, pembangunan visitor centre untuk edukasi, kegiatan pengamatan burung (bird watching) untuk edukasi dan penelitian, serta sosialisasi kepada warga sekitar pentingnya pelestarian alam. Pertamina juga aktif dalam penegakan hukum terhadap perburuan satwa liar.
Melalui program ini, Pertamina berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat sekitar TNWK tentang pentingnya menjaga habitat burung dan mencegah perburuan liar. Hal ini sejalan dengan komitmen Pertamina terhadap keberlanjutan lingkungan dan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya tujuan ke-13 tentang Penanganan Perubahan Iklim dan tujuan ke-15 tentang Ekosistem Daratan.
Konservasi Burung di TNWK: Upaya Pertamina Jaga Keanekaragaman Hayati
Kegiatan konservasi yang dilakukan meliputi adopsi sarang burung, pembangunan visitor centre sebagai pusat edukasi dan informasi, serta penyelenggaraan kegiatan pengamatan burung atau bird watching. Kegiatan bird watching ini tidak hanya bermanfaat untuk edukasi masyarakat, tetapi juga untuk penelitian dan monitoring populasi burung di kawasan tersebut.
Sosialisasi kepada masyarakat sekitar TNWK juga menjadi bagian penting dari program ini. Sosialisasi dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian alam dan mencegah perburuan liar. Hal ini penting karena masyarakat sekitar memiliki peran krusial dalam menjaga kelestarian ekosistem TNWK.
Pertamina juga menekankan pentingnya penegakan hukum terhadap perburuan satwa liar. Perburuan liar merupakan ancaman serius bagi kelestarian satwa dan keseimbangan ekosistem. Dengan penegakan hukum yang tegas, diharapkan dapat memberikan efek jera bagi para pemburu liar.
Dukungan Pemerintah Desa dan Komitmen Pertamina
Pemerintah Desa Labuhan Ratu IX, Kecamatan Labuhan Ratu, Kabupaten Lampung Timur, memberikan apresiasi atas komitmen Pertamina dalam pelestarian alam di sekitar TNWK. Dukungan dari pemerintah desa sangat penting untuk keberhasilan program konservasi ini.
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan, menegaskan komitmen Pertamina dalam menjaga keberlanjutan lingkungan. Program konservasi ini merupakan bukti nyata komitmen Pertamina yang tidak hanya berfokus pada aspek operasional, tetapi juga pada tanggung jawab sosial dan lingkungan.
Pertamina berharap kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah desa, masyarakat setempat, dan organisasi lingkungan, dapat berkelanjutan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar TNWK. Program ini juga sejalan dengan komitmen Pertamina terhadap SDGs, khususnya tujuan ke-13 dan ke-15.
Inisiatif Pertamina ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan berkontribusi pada pelestarian keanekaragaman hayati di Indonesia. Dengan kolaborasi yang kuat antara Pertamina, masyarakat, dan pemerintah, diharapkan konservasi burung di TNWK dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat jangka panjang bagi ekosistem dan masyarakat sekitar.