Pertamina Pastikan Layanan SPBU di Bali Normal Saat Pemadaman Listrik
PT Pertamina Patra Niaga memastikan layanan SPBU di Bali tetap normal meskipun terjadi pemadaman listrik massal pada Jumat, 2 Februari 2024, berkat kesiapan genset di setiap SPBU.
Pemadaman listrik massal yang melanda Bali pada Jumat, 2 Februari 2024, pukul 16.00 WITA, sempat menimbulkan kekhawatiran akan terganggunya berbagai layanan publik, termasuk SPBU. Namun, PT Pertamina Patra Niaga memastikan bahwa layanan di seluruh stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Bali tetap berjalan normal. Kejadian ini terjadi di seluruh wilayah Bali dan menyebabkan kepanikan sementara di masyarakat. Berkat antisipasi yang dilakukan Pertamina, dampaknya terhadap layanan pengisian BBM dapat diminimalisir.
Manajer Komunikasi, Relasi dan CSR Pertamina Patra Niaga Wilayah Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara, Ahad Rahedi, menjelaskan bahwa seluruh SPBU di Bali telah dilengkapi dengan genset. Genset ini berfungsi sebagai sumber listrik cadangan sehingga operasional SPBU tetap berjalan lancar meskipun terjadi pemadaman listrik. Hal ini memastikan pasokan bahan bakar minyak (BBM) tetap tersedia bagi masyarakat Bali.
Dengan tersedianya genset, Pertamina mampu mencegah antrean panjang dan kelangkaan BBM yang berpotensi terjadi akibat pemadaman listrik. Langkah antisipasi ini menunjukkan komitmen Pertamina dalam memberikan layanan terbaik dan memastikan kenyamanan konsumen. Pihak Pertamina juga terus memantau dan berkoordinasi dengan seluruh SPBU di Bali untuk memastikan kelancaran penyaluran BBM hingga pasokan listrik kembali normal.
Layanan SPBU Tetap Prima Berkat Genset
Ahad Rahedi menegaskan bahwa penggunaan genset merupakan bagian dari upaya Pertamina dalam melakukan antisipasi dan mitigasi terhadap potensi gangguan layanan akibat pemadaman listrik. "Seluruh jaringan SPBU sudah dilengkapi dengan genset," kata Ahad Rahedi saat dihubungi di Denpasar, Bali. Pernyataan ini memberikan jaminan kepada masyarakat bahwa Pertamina telah mempersiapkan diri dengan baik untuk menghadapi situasi darurat seperti ini.
Ia menambahkan bahwa dengan genset, pengisian bahan bakar di SPBU tetap berjalan tanpa hambatan. Langkah ini memastikan ketersediaan BBM bagi masyarakat Bali tetap terjaga, meskipun terjadi pemadaman listrik skala besar. Pertamina berkomitmen untuk menjaga keamanan dan kenyamanan konsumen dalam melakukan pengisian BBM di SPBU.
"Antisipasi dan mitigasi yang dilakukan ini merupakan komitmen kami untuk memastikan keamanan dan kenyamanan para konsumen yang melakukan pengisian BBM di SPBU," ucapnya. Pernyataan ini menunjukkan komitmen Pertamina untuk selalu memprioritaskan kepuasan pelanggannya.
Pertamina secara aktif memantau situasi dan berkoordinasi dengan seluruh SPBU di Bali untuk memastikan pelayanan penyaluran BBM berjalan lancar hingga pasokan listrik kembali normal. Hal ini menunjukkan kesigapan dan tanggung jawab Pertamina dalam menjaga stabilitas pasokan BBM di Bali.
PLN Lakukan Perbaikan Bertahap
Sementara itu, Executive Vice President Komunikasi Korporat dan TJSL PLN, Gregorius Adi Trianto, menjelaskan bahwa PLN telah menerjunkan ratusan personel beserta peralatan lengkap untuk melakukan perbaikan secara bertahap setelah terjadi pemadaman listrik. PLN bergerak cepat untuk memulihkan pasokan listrik di Bali.
Ia mengklaim bahwa kurang dari 30 menit setelah kejadian, suplai listrik sudah kembali masuk secara bertahap. Kecepatan respon PLN dalam menangani pemadaman listrik patut diapresiasi. Perbaikan dilakukan secara bertahap dan terencana untuk memastikan proses pemulihan berjalan lancar.
Pada pukul 18.30 WITA, sekitar 50 persen pelanggan yang terdampak pemadaman listrik telah berhasil dipulihkan. Ini menunjukkan kemajuan signifikan dalam upaya pemulihan pasokan listrik di Bali. PLN terus berupaya untuk memulihkan layanan listrik kepada seluruh pelanggan yang terdampak.
"Hingga saat ini penyebab terjadinya gangguan masih dalam penelusuran," ucapnya. PLN masih menyelidiki penyebab pasti dari pemadaman listrik massal tersebut untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Penyebab pasti pemadaman masih dalam penyelidikan.
Meskipun penyebab pemadaman listrik masih diselidiki, kesigapan Pertamina dalam memastikan layanan SPBU tetap berjalan normal patut diapresiasi. Keberadaan genset di setiap SPBU terbukti efektif dalam menjaga ketersediaan BBM bagi masyarakat Bali selama pemadaman listrik.