Pertamina Tambah 270.000 Tabung Elpiji Subsidi untuk Solo Raya
Pertamina Patra Niaga Jawa Tengah-DIY menambah 270.000 tabung elpiji 3 kg subsidi untuk wilayah Solo Raya guna memastikan ketersediaan dan mencegah pembelian berlebihan, serta mengimbau masyarakat membeli di pangkalan resmi.
Solo, 2 Mei 2024 - Pertamina Patra Niaga Jawa Tengah-DIY bergerak cepat menanggapi kebutuhan masyarakat dengan menggelontorkan tambahan 270.000 tabung elpiji 3 kg bersubsidi untuk wilayah Solo Raya. Langkah ini diambil untuk memastikan ketersediaan gas elpiji bagi masyarakat dan mencegah potensi kelangkaan.
Penambahan Elpiji Subsidi dan Pengawasan Distribusi
Area Manager Communication, Relations, dan Corporate Social Responsibility (CSR) Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Taufiq Kurniawan, menjelaskan penambahan tabung gas tersebut telah dilakukan sejak awal pekan. "Terus-menerus kami evaluasi, kalau sudah kondusif nanti kami lakukan penyesuaian," ujarnya di Solo, Jawa Tengah, Rabu (2/5).
Pertamina, bersama instansi terkait, melakukan peninjauan langsung ke sejumlah pangkalan elpiji di Kota Solo untuk memantau distribusi dan memastikan stok aman. Pihaknya juga telah berkeliling untuk memastikan ketersediaan dan keandalan stok elpiji 3 kg di seluruh wilayah.
Lebih lanjut, Taufiq menjelaskan bahwa secara keseluruhan, penyaluran elpiji di Jawa Tengah dan DIY dalam kondisi kondusif. "Situasi penyaluran elpiji di Jawa Tengah dan DIY sangat kondusif. Tidak ada antrean dan penyalurannya normal, sama seperti sebelumnya. Sejak Minggu kami monitor secara ketat," tambahnya.
Pasokan Tambahan dan Imbauan Kepada Masyarakat
Sejak awal pekan, Pertamina telah menambah pasokan elpiji 3 kg lebih dari 919.000 tabung di Jawa Tengah dan DIY. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan rasa aman masyarakat dan mencegah pembelian gas elpiji secara berlebihan.
"Sejak penerapan kebijakan dari pemerintah di awal minggu kami tambah pasokan elpiji 919.000 lebih tabung elpiji 3 kg di Jateng dan DIY, diharapkan menambah rasa aman bagi masyarakat," kata Taufiq. Ia juga berharap penambahan pasokan ini dapat mencegah pembelian panik dan menjaga kondusifitas situasi.
"Tidak berlebihan dalam melakukan pembelian agar situasi kondusif. Kami dengan instansi terkait melakukan pengecekan di Solo dan kondisi aman, pencatatan tetap berjalan," jelasnya.
Beli Elpiji di Pangkalan Resmi
Pertamina mengimbau masyarakat untuk membeli elpiji 3 kg di pangkalan resmi untuk mendapatkan harga sesuai ketentuan pemerintah, yaitu Rp18.000 per tabung. Masyarakat dapat dengan mudah menemukan lokasi pangkalan terdekat melalui website resmi Pertamina.
"Masyarakat bisa dengan mudah mengakses pangkalan elpiji melalui website. Di sekitar masyarakat tinggal akan muncul pangkalan terdekat," jelas Taufiq. Dengan demikian, tidak ada alasan bagi masyarakat untuk membeli elpiji dengan harga di atas HET (Harga Eceran Tertinggi).
"Kalau di pengecer harga terlalu berlebihan di atas HET jangan dibeli, akseslah subsidi tepat elpiji, ke pangkalan terdekat dengan harga eceran tertinggi Rp18.000. Pemerintah sudah menetapkan harga sesuai SK Gubernur Rp18.000, tujuannya supaya harga bahan pokok bisa ditekan, harga murah, situasi kondusif," tegasnya.