Polda Sultra Anggarkan Rp37 Miliar untuk BBM dan Pelumas Operasional

Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara (Polda Sultra) mengalokasikan Rp37 miliar untuk pengadaan BBM dan pelumas operasional kepolisian dari Pertamina, guna menunjang tugas keamanan dan ketertiban, terutama di 14 Polres dan 5 Satker di wilayahnya.

Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) mengalokasikan dana sebesar Rp37 miliar untuk pengadaan bahan bakar minyak (BBM) dan pelumas. Karo Logistik Polda Sultra, Kombes Pol Leo Joko Triwibowo, mengumumkan kerja sama terbaru dengan PT Pertamina Patra Niaga Sulawesi untuk memenuhi kebutuhan ini. Kerja sama ini memastikan pasokan BBM jenis Pertamax dan Dexlite dengan harga non-subsidi untuk menunjang operasional kepolisian di wilayah Sultra.

Kombes Leo menjelaskan bahwa pasokan BBM tersebut akan menjangkau 14 Kepolisian Resor (Polres) dan 5 satuan kerja (Satker) di bawah Polda Sultra. Konsumsi BBM terbesar, menurut data yang ada, berasal dari Polresta Kendari, mengingat tingginya aktivitas patroli di wilayah tersebut.

Perjanjian kerja sama ini, menurut Region Manager Corporate Sales Sulawesi Pertamina Patra Niaga, Ferry Pasalini, bertujuan untuk menjamin kelancaran tugas kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Sulawesi Tenggara. Beliau juga menyinggung rencana anggaran tahun depan yang lebih besar, sekitar Rp56 miliar, mengingat adanya Pilpres dan Pilkada. Anggaran tahun 2025 ini sementara sebesar Rp37,7 miliar, dengan kemungkinan penambahan.

Ferry Pasalini menjelaskan lebih lanjut bahwa perjanjian ini merupakan bagian dari nota kesepahaman (MoU) antara Mabes Polri dan PT Pertamina Patra Niaga. MoU ini berlaku selama lima tahun dan merupakan kontrak payung untuk pengadaan BBM bagi kepolisian. Harapannya, perjanjian ini mampu memastikan terpenuhinya kebutuhan BBM Polda Sultra dan meminimalisir kendala operasional di lapangan.

Dengan anggaran yang cukup signifikan ini, Polda Sultra memastikan kelancaran operasional kepolisian di seluruh wilayahnya. Kerja sama dengan Pertamina ini diharapkan dapat membantu menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat Sulawesi Tenggara secara optimal. Ketersediaan BBM yang cukup menjadi faktor kunci dalam pelaksanaan tugas kepolisian sehari-hari.

Selain itu, peningkatan anggaran di tahun 2024 juga memperhitungkan kebutuhan operasional yang meningkat seiring dengan penyelenggaraan Pilpres dan Pilkada. Hal ini menunjukkan kesiapan Polda Sultra dalam menghadapi tantangan keamanan dan ketertiban selama periode tersebut.

Secara keseluruhan, kerja sama ini menandai komitmen Polda Sultra dan Pertamina dalam mendukung tugas kepolisian di Sulawesi Tenggara. Ketersediaan BBM yang terjamin akan memberikan dampak positif bagi kinerja kepolisian dan keamanan masyarakat.