Rumah Ambruk di Duren Sawit, Pemkot Jaktim Bersihkan Puing dan Bantu Warga

Rumah dua lantai di Duren Sawit ambruk Selasa malam, Pemkot Jaktim langsung kerahkan tim gabungan untuk bersihkan puing dan berikan bantuan kepada empat penghuni yang selamat.

Sebuah musibah terjadi di Jalan Bunga Rampai, Duren Sawit, Jakarta Timur. Pada Selasa, 28 Januari 2024, sekitar pukul 21.15 WIB, sebuah rumah dua lantai ambruk. Kejadian ini langsung mendapat respon cepat dari Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur (Pemkot Jaktim).

Pemkot Jaktim mengerahkan sekitar 20 personel gabungan untuk membersihkan puing-puing rumah yang ambruk. Tim gabungan ini terdiri dari petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat), serta Suku Dinas Lingkungan Hidup (Sudin LH) Jakarta Timur. Lurah Malaka Jaya, Asiyanto, menjelaskan bahwa ini merupakan instruksi pimpinan untuk meringankan beban warga yang terdampak.

Proses pembersihan puing-puing ditargetkan selesai dalam tiga hari mengingat banyaknya material yang harus diangkut. Satu unit truk milik Sudin LH dikerahkan untuk membuang puing-puing tersebut. Kecepatan penanganan ini menunjukkan kesigapan Pemkot Jaktim dalam menghadapi situasi darurat.

Beruntung, empat penghuni rumah berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat oleh petugas Sudin Gulkarmat Jaktim. Menurut keterangan saksi, Yani Silalahi (53), salah satu penghuni rumah, peristiwa ini bermula saat ia membuang air hujan yang menggenangi lantai dua bagian belakang rumah. Tanpa diduga, bagian depan bangunan tiba-tiba runtuh.

Pemkot Jaktim tidak hanya fokus pada pembersihan puing, tetapi juga memberikan bantuan kepada para korban. Bantuan yang diberikan berupa 28 item kebutuhan sandang dan pangan. Bantuan ini meliputi mi instan, minyak goreng, pakaian, perlengkapan mandi, hingga peralatan sekolah, menunjukkan kepedulian Pemkot Jaktim terhadap warga yang tertimpa musibah.

Kejadian ini menyoroti pentingnya pengawasan terhadap kondisi bangunan, terutama bangunan tua. Meskipun penyebab pasti ambruknya rumah masih dalam penyelidikan, kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya pemeliharaan dan perbaikan rutin untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Pemkot Jaktim diharapkan dapat melakukan evaluasi dan mengambil langkah-langkah pencegahan untuk mengurangi risiko kejadian serupa di wilayah Jakarta Timur.

Dengan respon cepat dan bantuan yang diberikan, Pemkot Jaktim menunjukkan komitmennya dalam memberikan perlindungan dan bantuan kepada warganya yang terdampak bencana. Kejadian ini juga menjadi contoh kerjasama yang baik antar instansi dalam penanganan bencana di tingkat daerah.