Sertijab Wali Kota Batam: Amsakar Achmad-Li Claudia Chandra Siap Lanjutkan Pembangunan
Amsakar Achmad dan Li Claudia Chandra resmi menjabat sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam, melanjutkan program pembangunan infrastruktur dan selaras dengan RPJMN.
Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau, resmi menggelar serah terima jabatan (sertijab) Wali Kota dan Wakil Wali Kota pada Senin, 3 Maret 2024. Muhammad Rudi dan Amsakar Achmad menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan kepada Amsakar Achmad dan Li Claudia Chandra. Prosesi sertijab yang berlangsung di Kantor Wali Kota Batam ini ditandai dengan penandatanganan berita acara dan disaksikan oleh Wakil Gubernur Kepri, Nyanyang Haris Pratamura. Pergantian kepemimpinan ini menandai dimulainya era baru pembangunan di Kota Batam.
Sertijab ini menandai berakhirnya periode kepemimpinan Muhammad Rudi-Amsakar Achmad (2021-2024) dan dimulainya kepemimpinan Amsakar Achmad-Li Claudia Chandra untuk periode 2025-2030. Proses peralihan kekuasaan ini berlangsung lancar dan tertib, menunjukkan komitmen kedua belah pihak untuk menjaga stabilitas pemerintahan di Kota Batam. Kepemimpinan baru ini diharapkan mampu melanjutkan dan meningkatkan pembangunan yang telah dirintis oleh pemerintahan sebelumnya.
Wali Kota Batam yang baru, Amsakar Achmad, menyatakan kesiapannya untuk melanjutkan estafet kepemimpinan dan membawa Kota Batam menuju kemajuan yang lebih baik. Ia menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Batam atas kepercayaan yang diberikan dan berjanji untuk bekerja keras demi kesejahteraan masyarakat. Amsakar juga menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi dengan berbagai pihak untuk mencapai tujuan tersebut.
Menjaga Momentum Pembangunan Infrastruktur
Amsakar Achmad mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Wali Kota sebelumnya, Muhammad Rudi, atas kebijakan pembangunan infrastruktur yang telah dilakukan. Ia menyatakan kesiapannya untuk melanjutkan proyek-proyek infrastruktur yang belum rampung. "Saya mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Batam sebelumnya 2021-2025 atas kebijakan beliau membangun infrastruktur. Kami membuka diri apakah beliau ada menyampaikan sumbang saran dari beliau," ujar Amsakar.
Lebih lanjut, Amsakar menjelaskan bahwa proyek-proyek infrastruktur yang sudah berjalan akan dilanjutkan. "Kalau harus (dilanjutkan) kita teruskan. Misalnya jalan ini 100 meter sudah dilakukan pengembangan masih ada tersisa masak tidak kita teruskan. Jalan baru masuk dalam bagian pekerjaan kami ke depan," katanya. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintahan baru untuk melanjutkan pembangunan yang telah dimulai sebelumnya dan memastikan kelanjutannya.
Dengan demikian, pemerintahan Amsakar Achmad-Li Claudia Chandra berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan infrastruktur yang telah dimulai oleh pemerintahan sebelumnya. Hal ini diharapkan dapat mempercepat kemajuan dan pembangunan di Kota Batam.
Pemerintah Kota Batam berkomitmen untuk memastikan kelancaran pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan. Hal ini akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Batam dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Harmonisasi RPJMN dan RPJMD
Amsakar Achmad juga menekankan pentingnya harmonisasi antara Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Batam. Ia berharap seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dapat menyesuaikan kebijakan pusat dengan tingkat daerah agar tercipta keselarasan dan efektivitas pembangunan.
Ia menambahkan bahwa tujuh program prioritas yang dicanangkannya selaras dengan cita-cita Presiden. "Apa yang kami cita-citakan dalam tujuh program prioritas, Alhamdulillah ternyata sangat relevan dengan asta cita Pak Presiden," kata Amsakar. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah untuk mendukung program-program nasional.
Dengan adanya keselarasan antara RPJMN dan RPJMD, diharapkan pembangunan di Kota Batam dapat berjalan efektif dan efisien, serta selaras dengan visi dan misi pemerintah pusat. Hal ini akan memastikan pembangunan yang terarah dan berkelanjutan.
Komitmen untuk menyelaraskan program pembangunan daerah dengan program nasional menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam mendukung program pemerintah pusat. Hal ini penting untuk memastikan pembangunan yang terintegrasi dan berkelanjutan di Kota Batam.
Sertijab ini menandai babak baru bagi Kota Batam. Dengan kepemimpinan baru dan komitmen untuk melanjutkan pembangunan, diharapkan Kota Batam akan semakin maju dan berkembang di masa mendatang. Kepemimpinan Amsakar Achmad-Li Claudia Chandra diharapkan mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat Batam.