Wabup Sleman Dorong UMKM Berinovasi Hadapi Tantangan Ekonomi Global
Wakil Bupati Sleman mendorong pelaku UMKM untuk berinovasi dan meningkatkan daya saing produk lokal dalam menghadapi tantangan ekonomi global melalui kolaborasi dan strategi pemasaran tepat.
Sleman, 26 Maret 2024 (ANTARA) - Wakil Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Danang Maharsa, memberikan dorongan kuat kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di wilayahnya untuk terus berinovasi dalam menciptakan produk-produk kreatif. Inisiatif ini diluncurkan dalam rangka menghadapi tantangan ekonomi global dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah. Pelantikan pengurus Forum Komunikasi UMKM Kabupaten Sleman menjadi momentum penting dalam upaya ini.
Menurut Wabup Danang, inovasi tidak hanya dibutuhkan dalam proses produksi, tetapi juga dalam strategi pemasaran. Dengan pemasaran yang tepat, produk UMKM Sleman diharapkan mampu bersaing dengan produk sejenis dari daerah lain, bahkan internasional. Beliau menekankan pentingnya kolaborasi antar-pelaku UMKM dan kemitraan dengan berbagai pihak untuk memperluas jangkauan pasar.
Pelantikan 35 pengurus Forum Komunikasi UMKM Kabupaten Sleman, yang bertepatan dengan talkshow pemberdayaan UMKM, menjadi langkah strategis untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan pemangku kepentingan lainnya. Hal ini diharapkan mampu menciptakan ekosistem UMKM yang lebih maju dan berdaya saing tinggi. Wabup Danang optimistis bahwa pengurus baru akan membawa semangat dan inovasi baru untuk memajukan UMKM Sleman.
Penguatan Sinergi dan Kolaborasi UMKM Sleman
Wabup Danang Maharsa menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi dalam pengembangan UMKM Sleman. Ia mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk bekerja sama dan mendukung penuh pelaku UMKM lokal. Dukungan ini dinilai sebagai modal besar bagi UMKM untuk memperluas jejaring dan menjalin kerja sama dengan berbagai lembaga, baik pemerintah maupun swasta.
Dengan adanya dukungan dan kolaborasi tersebut, diharapkan UMKM Sleman dapat semakin berkembang dan berkontribusi signifikan terhadap perekonomian daerah. Pemerintah Kabupaten Sleman berkomitmen untuk memfasilitasi dan memberikan pendampingan kepada para pelaku UMKM agar mampu menghadapi persaingan yang semakin ketat di era globalisasi.
Peluang kerja sama yang luas terbuka bagi UMKM Sleman, mulai dari kemitraan dengan lembaga pemerintah, perguruan tinggi, hingga sektor swasta. Hal ini akan membuka akses yang lebih luas bagi UMKM untuk mendapatkan pelatihan, pendanaan, dan pemasaran produk-produknya.
Strategi Pemasaran dan Penguatan Jejaring
Ketua Forkom UMKM Sleman, Ardi, menyampaikan harapan agar pelantikan pengurus baru ini dapat memperkuat UMKM di Sleman. Ia menjelaskan bahwa Forkom UMKM Sleman secara aktif menggalakkan pemasaran produk-produk UMKM melalui berbagai instansi dan pemangku kepentingan di Kabupaten Sleman.
Strategi pemasaran ini diyakini sebagai langkah tepat untuk memperkenalkan dan memajukan UMKM Sleman. Setelah Lebaran, Forkom UMKM Sleman berencana melakukan silaturahmi ke berbagai pemangku kepentingan, termasuk akademisi, rumah sakit, dan instansi terkait, untuk menjalin kerja sama dan membangun UMKM dengan orientasi 'Nglarisi UMKM Sleman'.
Dengan strategi yang terarah dan kolaborasi yang kuat, diharapkan produk-produk UMKM Sleman semakin dikenal dan diminati, baik di tingkat lokal maupun nasional. Hal ini akan berdampak positif pada peningkatan pendapatan dan kesejahteraan para pelaku UMKM.
Inovasi dan kolaborasi menjadi kunci utama dalam menghadapi tantangan ekonomi global. UMKM Sleman diharapkan mampu memanfaatkan peluang yang ada dan terus mengembangkan diri agar dapat bersaing dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi daerah.