Wagub Lampung Pastikan Fokus Pembangunan Infrastruktur di Pesawaran
Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela, memastikan fokus pembangunan infrastruktur di Pesawaran meliputi perbaikan jalan dan jembatan, terutama ruas Simpang Padang Cermin-Teluk Kiluan dan Gedong Tataan-Kedondong, serta jembatan Way Kamak, dengan anggaran y
Bandarlampung, 26 April 2024 - Wakil Gubernur (Wagub) Lampung, Jihan Nurlela, mengungkapkan tiga fokus utama pembangunan infrastruktur di Kabupaten Pesawaran. Pembangunan ini mencakup perbaikan jalan dan jembatan yang bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas dan perekonomian masyarakat. Peninjauan langsung ke lokasi groundbreaking jalan di Pesawaran semakin menegaskan komitmen pemerintah provinsi dalam proyek ini.
Salah satu fokus utama pembangunan infrastruktur di Pesawaran adalah perbaikan jalan Simpang Padang Cermin hingga Teluk Kiluan. Proyek ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas wilayah dan mendukung sektor pariwisata. Selain itu, rehabilitasi jalan Gedong Tataan sampai Kedondong juga menjadi prioritas, dengan pembangunan yang saat ini tengah berlangsung.
Jembatan Way Kamak juga menjadi bagian penting dari rencana pembangunan infrastruktur di Pesawaran. Pembangunan dan perbaikan infrastruktur ini merupakan program prioritas Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, dengan anggaran yang telah dialokasikan untuk tahun 2025. Wagub menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur yang berdampak luas bagi masyarakat.
Perbaikan Jalan dan Jembatan: Kunci Perekonomian Pesawaran
Pembangunan jalan dan jembatan di Pesawaran bukan hanya sekadar proyek infrastruktur, melainkan investasi untuk masa depan. Wagub Lampung menjelaskan bahwa infrastruktur yang baik akan menciptakan efek pengganda (multiplier effect) yang signifikan. Hal ini akan berdampak positif pada berbagai sektor, termasuk pendidikan, ekonomi, dan pariwisata.
Contoh nyata dampak positif pembangunan infrastruktur terlihat pada ruas jalan provinsi Kedondong-Padang Cermin. Setelah jalan diperbaiki, wilayah tersebut mengalami perkembangan pesat, terutama di sektor pariwisata, dengan akses yang lebih mudah ke air terjun di daerah tersebut. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya infrastruktur yang memadai untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Namun, Wagub juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah provinsi dan kabupaten dalam pembangunan infrastruktur. Meskipun kemantapan jalan provinsi di Pesawaran mencapai 90 persen, masih banyak ruas jalan di kabupaten dan kota yang perlu diperbaiki. Provinsi siap membantu pembenahan ruas jalan kabupaten dan kota setelah seluruh jalan provinsi selesai dibenahi.
Partisipasi Masyarakat dalam Pemeliharaan Infrastruktur
Wagub Lampung mengajak masyarakat untuk turut serta menjaga dan merawat infrastruktur yang telah dibangun. Partisipasi aktif masyarakat sangat penting untuk keberlanjutan pembangunan. Masyarakat juga didorong untuk melaporkan jika ada ketidaksesuaian dalam pembangunan yang dilakukan.
Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Kontruksi (BMBK) Lampung, M. Taufiqullah, menambahkan bahwa tingkat kemantapan jalan provinsi di Kabupaten Pesawaran cukup baik, mencapai 90 persen. Dari total 142 kilometer jalan provinsi, hanya 14,5 kilometer yang rusak. Ruas Gedong Tataan-Kedondong saat ini sedang dalam proses rehabilitasi.
Dengan selesainya pembangunan infrastruktur ini, diharapkan perekonomian di Kabupaten Pesawaran akan semakin meningkat. Aksesibilitas yang lebih baik akan memudahkan mobilitas masyarakat dan mendorong pertumbuhan sektor pariwisata. Kolaborasi dan partisipasi aktif masyarakat menjadi kunci keberhasilan pembangunan infrastruktur di Pesawaran.
Ke depannya, Pemerintah Provinsi Lampung akan terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas infrastruktur di seluruh wilayah Lampung, termasuk Kabupaten Pesawaran. Hal ini sejalan dengan visi untuk mewujudkan Lampung yang maju, mandiri, dan sejahtera.