Wali Kota Kediri Ingatkan Calon Jamaah Haji Jaga Stamina, Ibadah Lancar di Tanah Suci
Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati, mengingatkan 240 calon jamaah haji untuk menjaga stamina dan kesehatan selama menjalankan ibadah haji di Tanah Suci pada Mei 2025.
Wali Kota Kediri, Jawa Timur, Vinanda Prameswati, memberikan pesan penting kepada 240 calon jamaah haji asal Kota Kediri menjelang keberangkatan mereka ke Tanah Suci pada Mei 2025. Dalam acara pelepasan jamaah calon haji dan penutupan manasik haji masal di Balai Kota Kediri, Rabu, beliau menekankan pentingnya menjaga stamina dan kesehatan agar ibadah haji dapat berjalan lancar. Pesan ini disampaikan mengingat ibadah haji merupakan perjalanan spiritual yang menguji fisik, mental, dan keimanan para jamaah.
Prameswati mengingatkan para calon jamaah untuk selalu mengonsumsi makanan bergizi dan vitamin guna menjaga stamina. "Jangan lupa makan makanan bergizi dan mengonsumsi vitamin untuk menjaga stamina agar ibadah haji bapak ibu berjalan lancar," katanya. Beliau juga menekankan pentingnya membawa perlengkapan kesehatan pribadi untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan selama di Tanah Suci. Persiapan yang matang ini diharapkan dapat meminimalisir kendala kesehatan selama pelaksanaan ibadah.
Para jamaah calon haji akan diberangkatkan dari GOR Jayabaya, Kota Kediri menuju Asrama Haji Sukolilo, Surabaya, sebelum akhirnya terbang ke Arab Saudi. Wali Kota juga berpesan agar para jamaah saling menjaga dan membantu satu sama lain selama di Tanah Suci, mengingat mereka akan beribadah bersama jamaah dari berbagai negara. Jika ada rekan yang membutuhkan bantuan medis, diharapkan segera melapor kepada petugas yang berwenang.
Pesan Wali Kota untuk Jamaah Haji Kota Kediri
Dalam sambutannya, Wali Kota Prameswati menyampaikan harapannya agar seluruh jamaah haji Kota Kediri senantiasa diberikan kesehatan, kesabaran, dan kelancaran selama menjalankan ibadah. Beliau juga menyampaikan doa untuk Kota Kediri agar semakin maju, agamis, produktif, aman, dan nyaman bagi warganya. "Saya bersama seluruh jajaran Pemkot Kediri mendoakan yang terbaik bagi bapak ibu semua semoga selalu diberi kesehatan, kesabaran dan kelancaran. Serta saya menitipkan doa untuk Kota Kediri agar kota ini bisa lebih 'Mapan' (Maju, Agamis, Produktif, Aman, dan Ngangeni) dan masyarakatnya sejahtera," ujarnya.
Sebagai simbol penghormatan, Wali Kota mengalungkan sorban kepada jamaah calon haji tertua, Parmidi (87) dan Sitinah (85). Acara pelepasan juga dimeriahkan dengan pengajian yang dihadiri oleh tokoh agama dan masyarakat.
Selain Wali Kota, turut hadir dalam acara tersebut Wakil Wali Kota Kediri Qowimuddin, Sekretaris Daerah Kota Kediri Bagus Alit, Kepala Kantor Kemenag Kota Kediri A. Zamroni, Kepala OPD, Ketua Komisi Bimbingan Haji NU, Ketua Komisi Bimbingan Haji Muhammadiyah, tim kesehatan dan petugas haji, serta tamu undangan lainnya. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan dan doa bagi kelancaran ibadah haji para jamaah.
Persiapan Menuju Tanah Suci
Sebelum keberangkatan pada Mei 2025, para jamaah calon haji telah mengikuti manasik haji masal sebagai bekal pengetahuan dan pengalaman dalam menjalankan ibadah haji. Manasik haji ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif tentang tata cara dan rangkaian ibadah haji, sehingga para jamaah dapat melaksanakan ibadah dengan khusyuk dan lancar.
Selain persiapan spiritual, aspek kesehatan juga menjadi fokus utama. Imbauan Wali Kota untuk menjaga stamina dan kesehatan merupakan langkah penting untuk memastikan para jamaah dapat menjalankan seluruh rangkaian ibadah haji dengan optimal. Dengan persiapan yang matang, baik secara fisik maupun mental, diharapkan para jamaah dapat menunaikan ibadah haji dengan penuh khidmat dan kembali ke tanah air dengan membawa keberkahan.
Para jamaah juga dihimbau untuk saling menjaga dan membantu satu sama lain selama perjalanan dan di Tanah Suci. Semangat kebersamaan dan saling tolong-menolong akan sangat membantu dalam menghadapi berbagai tantangan selama pelaksanaan ibadah haji.
Semoga seluruh jamaah haji Kota Kediri diberikan kesehatan, keselamatan, dan kelancaran dalam menjalankan ibadah haji. Semoga mereka dapat kembali ke tanah air dengan membawa kenangan indah dan keberkahan dari Tanah Suci.