Persiapan Perjalanan Jauh Aman dengan Mobil Listrik: Perlengkapan Wajib yang Harus Ada!

Perjalanan jauh dengan BEV membutuhkan persiapan matang; ketahui perlengkapan wajib seperti kabel charging portabel, adaptor, toolkit, dan perlengkapan darurat untuk perjalanan aman dan lancar.

Perjalanan jauh menggunakan kendaraan listrik berbasis baterai (BEV), khususnya saat arus mudik Lebaran, membutuhkan persiapan yang matang. Pakar otomotif Institut Teknologi Bandung, Yannes Martinus Pasaribu, menekankan pentingnya membawa sejumlah perlengkapan dan perkakas untuk memastikan perjalanan tetap aman dan lancar. Ketidakpastian ketersediaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dan potensi kendala di jalan mengharuskan pengemudi BEV untuk lebih siap.

Salah satu hal terpenting yang harus dipersiapkan adalah kelengkapan pengisian daya. "Siapkan kabel pengisian daya portabel, adaptor, dan toolkit khusus BEV jika ada," ujar Yannes saat dihubungi ANTARA. Hal ini penting karena jarak tempuh BEV dan ketersediaan SPKLU yang masih terbatas di beberapa wilayah Indonesia. Tidak semua SPKLU memiliki jenis soket yang sama, sehingga adaptor menjadi solusi untuk mengatasi perbedaan konektor.

Selain itu, aksesibilitas informasi juga krusial. Yannes menyarankan untuk selalu memiliki akses ke aplikasi penunjuk lokasi SPKLU dan nomor darurat layanan brand BEV yang digunakan. Dengan begitu, pengemudi dapat dengan mudah menemukan stasiun pengisian terdekat dan mendapatkan bantuan jika terjadi masalah pada kendaraan.

Mengingat banyak mobil modern yang telah menghilangkan ban serep, membawa alat penambal ban tubeless dan kompresor udara portabel sangat dianjurkan. Perlengkapan ini akan sangat membantu dalam mengatasi kebocoran ban kecil tanpa harus mengganti ban sepenuhnya. Kecepatan dan kemudahan dalam mengatasi masalah ban bocor akan menghemat waktu dan tenaga selama perjalanan.

Tidak hanya itu, perlengkapan darurat umum lainnya juga tetap penting. "Jangan lupa juga membawa perlengkapan darurat umum seperti kotak P3K, segitiga pengaman, dongkrak, dan senter. Perlengkapan ini sangat penting untuk mengantisipasi keadaan darurat di jalan," tambah Yannes. Keselamatan dan keamanan perjalanan harus menjadi prioritas utama.

Kotak P3K, segitiga pengaman, dongkrak, dan senter merupakan perlengkapan yang tidak boleh diabaikan. Kotak P3K menyediakan pertolongan pertama untuk cedera ringan. Segitiga pengaman memberikan peringatan kepada kendaraan lain jika terjadi keadaan darurat di jalan. Dongkrak dibutuhkan untuk mengganti ban yang rusak, sementara senter memberikan penerangan di kondisi gelap.

Sebelum memulai perjalanan, pastikan untuk memeriksa dan merencanakan rute perjalanan dengan mempertimbangkan lokasi SPKLU. Manfaatkan aplikasi yang menyediakan informasi mengenai lokasi SPKLU, jam operasional, dan jenis konektor yang tersedia. Dengan perencanaan yang tepat, Anda dapat meminimalisir risiko kehabisan daya baterai di tengah perjalanan.

Selain aplikasi, pastikan juga untuk menyimpan nomor telepon darurat layanan pelanggan dari brand mobil listrik Anda. Jika terjadi masalah teknis atau darurat, Anda dapat segera menghubungi layanan pelanggan untuk mendapatkan bantuan dan solusi.

Dengan demikian, perjalanan jauh dengan BEV dapat tetap nyaman dan aman. Perencanaan yang matang dan perlengkapan yang lengkap akan membantu mengatasi berbagai kendala yang mungkin terjadi selama perjalanan.

Kesimpulan: Perjalanan jauh dengan BEV membutuhkan persiapan yang teliti. Selain perlengkapan pengisian daya, perlengkapan darurat dan perencanaan rute yang baik, termasuk akses terhadap informasi SPKLU dan layanan darurat, sangat penting untuk memastikan perjalanan yang aman dan nyaman.