252 Mahasiswa UIN Datokarama Palu Gelar KKN Tematik di Palu dan Sigi
UIN Datokarama Palu menerjunkan 252 mahasiswa untuk KKN Tematik di Palu dan Sigi dengan fokus pada ekologi keberlanjutan dan pembangunan hijau.
Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu mengirimkan 252 mahasiswanya untuk mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Angkatan II Gelombang I Tahun 2025. Kegiatan pengabdian masyarakat ini akan berlangsung di dua wilayah di Sulawesi Tengah, yaitu Kota Palu dan Kabupaten Sigi. KKN ini dimulai pada 28 April 2025, setelah para mahasiswa mengikuti pembekalan yang intensif.
Para mahasiswa yang terlibat berasal dari enam fakultas di UIN Datokarama Palu dan telah mengikuti observasi lokasi KKN sebelumnya. Observasi ini bertujuan untuk memberikan gambaran menyeluruh tentang karakteristik lokasi dan kearifan lokal masing-masing daerah. Mereka terbagi ke dalam empat kluster tematik: Kluster Lingkar Industri, Kluster Lingkar Kampus, Kluster Moderasi Beragama, dan Kluster Keuangan Inklusi. Pembagian kluster ini bertujuan untuk memfokuskan program kerja KKN.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UIN Datokarama, Dr. Sahran Raden, menjelaskan bahwa peserta KKN merupakan mahasiswa semester akhir. Sebelum terjun ke lapangan, mereka akan mengikuti pembekalan yang melibatkan berbagai pihak, termasuk Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Palu dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulteng. Pembekalan ini mencakup pelatihan dan penjelasan mengenai tata cara pelaksanaan program KKN sesuai dengan kluster masing-masing.
KKN Tematik Bertema Ekologi Keberlanjutan
KKN Tematik Angkatan II Gelombang I ini mengangkat tema besar ‘transformasi pengabdian masyarakat untuk ekologi keberlanjutan pembangunan hijau’. Tema ini menekankan pentingnya peran mahasiswa dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mendukung pembangunan berkelanjutan. Rektor UIN Datokarama, Prof. Lukman Thahir, menekankan pentingnya kerja sama dengan pemerintah daerah dalam melaksanakan program penghijauan.
Mahasiswa didorong untuk berinovasi dan berkreasi dalam merancang program kerja yang sesuai dengan tema KKN. Mereka juga diingatkan untuk selalu mengedepankan etika dan sopan santun dalam berinteraksi dengan masyarakat. Disiplin dan menghargai masyarakat setempat menjadi kunci keberhasilan program KKN ini, sekaligus menjaga citra positif UIN Datokarama.
Prof. Lukman Thahir memberikan arahan agar mahasiswa fokus pada program yang merujuk pada tema besar KKN. Beliau juga menekankan pentingnya menghargai masyarakat setempat sebagai bagian dari menjaga identitas kampus. "Hargai masyarakat di tempat berkegiatan. Hal ini sebagai upaya untuk menjaga identitas kampus dengan baik di lingkungan masyarakat," tutur Rektor Lukman.
Pembekalan dan Persiapan KKN
Sebelum pelaksanaan KKN, telah dilakukan Training of Trainer (ToT) untuk pembekalan mahasiswa. ToT ini melibatkan berbagai pihak terkait untuk memastikan mahasiswa memiliki pemahaman yang komprehensif tentang program kerja yang akan mereka laksanakan. Para dosen pembimbing juga berperan aktif dalam memberikan arahan dan pendampingan kepada mahasiswa.
Melalui ToT ini, mahasiswa diberikan penjelasan mengenai tata cara dan prosedur pelaksanaan program KKN sesuai dengan kluster yang dipilih. Hal ini bertujuan untuk memastikan program KKN berjalan efektif dan terarah, serta memberikan dampak positif bagi masyarakat di lokasi KKN.
Observasi lokasi KKN yang telah dilakukan sebelumnya juga menjadi bagian penting dalam mempersiapkan mahasiswa. Observasi ini membantu mahasiswa dan dosen pembimbing untuk memahami karakteristik lokasi KKN dan kearifan lokal yang ada, sehingga program KKN dapat dirancang dengan lebih tepat sasaran.
Dengan melibatkan berbagai pihak dan melakukan persiapan yang matang, diharapkan KKN Tematik Angkatan II Gelombang I ini dapat memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan berkelanjutan di Kota Palu dan Kabupaten Sigi, serta meningkatkan kualitas pengabdian masyarakat oleh mahasiswa UIN Datokarama Palu.
UIN Datokarama Palu berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas program KKN sebagai bentuk tanggung jawab sosial dan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah. KKN tematik ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu dan keterampilan yang telah mereka peroleh selama perkuliahan, sekaligus memberikan manfaat bagi masyarakat.
