Unja dan Pemkot Jambi Kolaborasi Sukseskan Program Kampung Iklim (ProKlim)
Universitas Jambi dan Pemerintah Kota Jambi berkolaborasi dalam Program Kampung Iklim (ProKlim) untuk menghadapi perubahan iklim dan memberdayakan generasi muda.
Universitas Jambi (Unja) melalui Korps Sukarela Palang Merah Indonesia (KSR PMI) resmi menjalin kolaborasi dengan Pemerintah Kota Jambi. Kolaborasi strategis ini didedikasikan untuk mendukung penuh Program Kampung Iklim (ProKlim), sebuah program nasional yang bertujuan untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam adaptasi dan mitigasi perubahan iklim. Kerja sama ini diresmikan pada tanggal 12 Mei 2024 di Jambi.
Inisiatif kolaborasi ini bermula dari komunikasi intensif antara Unja dan Pemkot Jambi. Pembina UKM KSR PMI Unja, Eko Nuriyatman, telah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak di Pemkot Jambi, termasuk Kabag Hukum dan Kabid PPLH. Koordinasi ini membahas regulasi ProKlim Kota Jambi dan dukungan yang dibutuhkan untuk keberhasilan program tersebut. Program ProKlim sendiri merupakan bagian dari implementasi Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) 2025, sebuah program unggulan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Kolaborasi ini bukan sekadar kerja sama administratif, melainkan wujud nyata komitmen Unja dan Pemkot Jambi dalam menghadapi isu perubahan iklim. Lebih jauh lagi, kolaborasi ini bertujuan untuk memperkuat partisipasi aktif generasi muda dalam pembangunan berkelanjutan. Hal ini sejalan dengan visi Unja untuk menciptakan generasi muda yang peduli terhadap lingkungan dan siap berkontribusi dalam pembangunan bangsa. "Kami melihat ProKlim sebagai wadah ideal untuk mengasah kapasitas kepemimpinan, kerja sama lintas sektor, serta meningkatkan kepedulian sosial dan lingkungan anggota kami," ujar Eko Nuriyatman.
Mahasiswa Unja: Agen Perubahan untuk Lingkungan
ProKlim merupakan program nasional yang digagas oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Program ini mendorong peran aktif masyarakat dalam menghadapi perubahan iklim melalui adaptasi dan mitigasi. KSR PMI Unja, melalui kolaborasi ini, akan berkontribusi dengan pendekatan edukatif dan aksi sosial yang melibatkan partisipasi aktif warga. Hal ini menunjukkan komitmen Unja dalam mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pengabdian kepada masyarakat.
Peran mahasiswa dalam program ini sangatlah penting. Kabid PPLH Kota Jambi, Dadan Rudian, menekankan kontribusi signifikan mahasiswa dalam gerakan lingkungan. "Kehadiran mahasiswa dalam gerakan lingkungan seperti ini sangat penting. Mereka membawa energi baru dan inovasi yang dibutuhkan untuk mempercepat transformasi lingkungan ditingkat lokal," katanya. Hal ini menunjukkan optimisme Pemkot Jambi terhadap kontribusi nyata yang akan diberikan oleh mahasiswa Unja dalam program ProKlim.
Mahasiswa Unja tidak hanya akan berperan sebagai peserta, tetapi juga sebagai fasilitator dan edukator bagi masyarakat. Mereka akan membantu menyebarkan edukasi mengenai perubahan iklim dan mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan-kegiatan yang mendukung ProKlim. Dengan demikian, kolaborasi ini tidak hanya berfokus pada pencapaian target ProKlim, tetapi juga pada pengembangan kapasitas mahasiswa dalam bidang lingkungan dan kepemimpinan.
Harapan Kolaborasi Unja dan Pemkot Jambi
Kolaborasi antara Unja dan Pemkot Jambi dalam Program ProKlim diharapkan dapat menjadi contoh bagi organisasi kemahasiswaan lainnya, baik di Jambi maupun di tingkat nasional. Kerja sama ini menunjukkan bagaimana program pengembangan kapasitas internal dapat diintegrasikan dengan kegiatan yang berdampak langsung pada masyarakat. Model kolaborasi ini diharapkan dapat menginspirasi perguruan tinggi lain untuk lebih proaktif dalam melibatkan mahasiswa dalam program-program pembangunan berkelanjutan.
Keberhasilan program ini akan sangat bergantung pada komitmen dan kerja keras dari semua pihak yang terlibat. Unja dan Pemkot Jambi berkomitmen untuk terus mendukung dan mengembangkan program ProKlim. Harapannya, kolaborasi ini akan menghasilkan dampak positif yang signifikan bagi lingkungan dan masyarakat Kota Jambi, serta menjadi model bagi kolaborasi serupa di daerah lain di Indonesia. Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, perubahan iklim dapat dihadapi dengan lebih efektif dan berkelanjutan.
Melalui kolaborasi ini, diharapkan akan tercipta solusi inovatif dan berkelanjutan dalam menghadapi tantangan perubahan iklim di Kota Jambi. Program ProKlim ini tidak hanya sekadar program pemerintah, tetapi juga gerakan bersama untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik untuk generasi mendatang.
