Access by KAI Catat 522.861 Transaksi Selama Libur Waisak, Tunjukkan Kepercayaan Publik pada Layanan Digital
Aplikasi Access by KAI mencatat peningkatan signifikan dalam transaksi dan pengguna selama libur Waisak 2025, menunjukkan kepercayaan publik terhadap layanan digital KAI yang mudah, cepat, dan ramah lingkungan.

PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat lonjakan transaksi melalui aplikasi Access by KAI selama periode libur Waisak 2025, tepatnya antara tanggal 9 hingga 13 Mei. Tercatat 522.861 transaksi berhasil diproses, melayani 787.553 pelanggan secara digital. Kenaikan ini menunjukkan tren positif kepercayaan masyarakat terhadap layanan digital KAI, yang dinilai mudah, cepat, dan dapat diakses di mana saja.
VP Public Relations KAI, Anne Purba, dalam keterangan resminya di Jakarta menyatakan, "Peningkatan ini mencerminkan kepercayaan pelanggan terhadap digitalisasi layanan KAI. Semuanya serba mudah, cepat dan bisa diakses di mana saja." Jumlah total penumpang KAI selama periode tersebut mencapai 997.013 orang, meningkat 37,20 persen dibandingkan akhir pekan sebelumnya. Rinciannya, KA Jarak Jauh mengangkut 828.720 penumpang (naik 39,11 persen), sementara KA Lokal mengangkut 168.293 penumpang (naik 28,54 persen).
Suksesnya layanan digital KAI selama libur Waisak ini mendorong KAI untuk terus berinovasi. KAI berkomitmen untuk terus mengembangkan aplikasi Access by KAI agar semakin ramah pengguna, cepat, dan relevan dengan kebutuhan pelanggan saat ini. Hal ini sejalan dengan visi KAI untuk menjadi solusi mobilitas yang efisien, aman, dan ramah lingkungan.
Pertumbuhan Positif Access by KAI dan Fitur Ramah Lingkungan
Anne Purba juga menyampaikan bahwa performa Access by KAI menunjukkan tren pertumbuhan positif secara keseluruhan, bukan hanya pada periode libur panjang. Aplikasi ini telah mencatat 8 juta pengguna aktif bulanan, dengan 23 juta akun terdaftar, dan lebih dari 29 juta unduhan. Keberhasilan ini menunjukkan tingginya adopsi teknologi digital di kalangan masyarakat Indonesia dalam menggunakan layanan transportasi kereta api.
Salah satu fitur unggulan Access by KAI yang menarik perhatian adalah fitur "carbon footprint". Fitur ini menampilkan estimasi emisi karbon dari perjalanan menggunakan kereta api. Inovasi ini merupakan wujud komitmen KAI untuk mendorong kesadaran lingkungan di kalangan pelanggannya. "Ini cara kami mengajak pelanggan lebih sadar lingkungan. Naik kereta itu efisien dan lebih ramah bumi dibanding kendaraan pribadi," jelas Anne.
Dengan adanya fitur ini, KAI tidak hanya berperan sebagai penyedia moda transportasi, tetapi juga sebagai promotor gaya hidup ramah lingkungan. Penggunaan kereta api sebagai alat transportasi dinilai lebih efisien dan berdampak lebih kecil terhadap lingkungan dibandingkan dengan kendaraan pribadi.
KAI: Solusi Mobilitas Masa Kini
KAI terus berupaya untuk meningkatkan layanannya dan menjawab kebutuhan masyarakat akan solusi mobilitas yang efektif dan berkelanjutan. Komitmen ini tercermin dalam pengembangan aplikasi Access by KAI yang terus ditingkatkan dan diperkaya dengan fitur-fitur inovatif. Keberhasilan aplikasi ini selama libur Waisak menjadi bukti nyata dari kepercayaan masyarakat terhadap layanan digital KAI.
Dengan jumlah pengguna aktif bulanan yang mencapai 8 juta dan lebih dari 29 juta unduhan, Access by KAI telah membuktikan diri sebagai aplikasi yang andal dan mudah digunakan. Ke depannya, KAI akan terus berinovasi dan mengembangkan fitur-fitur baru untuk memberikan pengalaman terbaik bagi para penggunanya. KAI berkomitmen untuk menjadi lebih dari sekadar moda transportasi, tetapi sebagai solusi mobilitas yang efisien, aman, dan ramah lingkungan.
Keberhasilan Access by KAI selama libur Waisak 2025 juga menunjukkan potensi besar dari digitalisasi dalam sektor transportasi di Indonesia. Dengan terus meningkatkan layanan digitalnya, KAI diharapkan dapat terus meningkatkan kepuasan pelanggan dan berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan di Indonesia.