Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin Catat Lonjakan Penumpang Jelang Lebaran
Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin mengalami lonjakan signifikan penumpang pada pekan menjelang Lebaran, dengan total 17.911 penumpang tercatat dalam dua hari terakhir.

Bandara Syamsudin Noor di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, mencatat lonjakan signifikan jumlah penumpang pada pekan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriyah. Setidaknya 17.911 penumpang telah melewati bandara tersebut dalam dua hari terakhir, menandakan dimulainya arus mudik Lebaran. Lonjakan ini menunjukkan tingginya minat masyarakat Kalimantan Selatan untuk merayakan Lebaran bersama keluarga di kampung halaman.
Menurut Iwan Risdianto, Stakeholder Relation Department Head Bandara Syamsudin Noor, peningkatan jumlah penumpang ini sangat terlihat pada Jumat (21/3) dan Sabtu (22/3). Pada Jumat, tercatat 9.130 penumpang diangkut melalui 85 penerbangan, sementara pada Sabtu, jumlahnya mencapai 8.781 penumpang dari 80 penerbangan. Data untuk hari Minggu masih dalam proses pengumpulan karena menunggu operasional bandara berakhir.
Meskipun data hari Minggu belum lengkap, Iwan menyatakan bahwa lonjakan penumpang menjelang Lebaran sudah sangat jelas terlihat. Hal ini mendorong pihak bandara untuk berkoordinasi intensif dengan maskapai penerbangan guna mempersiapkan kemungkinan penambahan penerbangan (extra flights), terutama untuk rute-rute populer seperti Jakarta dan Surabaya yang memiliki permintaan tinggi.
Antisipasi Lonjakan Penumpang di Bandara Syamsudin Noor
Pihak manajemen Bandara Syamsudin Noor, yang berada di bawah naungan Angkasa Pura Indonesia, telah mengambil langkah antisipatif untuk menghadapi lonjakan penumpang selama periode mudik Lebaran. Mereka telah mendirikan Posko Angkutan Udara Lebaran di Selasar Terminal Kedatangan Domestik. Posko ini beroperasi selama 22 hari, mulai tanggal 21 Maret hingga 11 April 2025, untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan para pemudik.
Dengan adanya posko ini, diharapkan berbagai permasalahan yang mungkin timbul selama periode sibuk ini dapat diatasi dengan cepat dan efisien. Layanan informasi, bantuan, dan penanganan keluhan diharapkan dapat diberikan secara optimal kepada para penumpang. Keberadaan posko ini juga menjadi bentuk komitmen Bandara Syamsudin Noor dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya selama musim mudik Lebaran.
Langkah-langkah antisipasi lainnya yang dilakukan oleh pihak bandara mungkin termasuk penambahan petugas, optimalisasi fasilitas bandara, dan koordinasi dengan pihak keamanan untuk menjaga ketertiban dan keamanan selama periode arus mudik. Semua ini dilakukan untuk memastikan kelancaran perjalanan para pemudik dan memberikan pengalaman perjalanan yang positif.
Koordinasi dengan Maskapai Penerbangan
Koordinasi yang erat dengan maskapai penerbangan merupakan kunci keberhasilan dalam mengelola lonjakan penumpang selama musim mudik. Bandara Syamsudin Noor bekerja sama dengan berbagai maskapai untuk memastikan ketersediaan penerbangan yang cukup dan memadai untuk memenuhi permintaan penumpang. Fokus utama koordinasi ini adalah untuk rute-rute dengan permintaan tinggi, seperti Jakarta dan Surabaya.
Dengan adanya koordinasi yang baik, diharapkan penambahan penerbangan (extra flights) dapat dilakukan secara efektif dan efisien. Hal ini akan membantu mengurangi kepadatan penumpang dan memastikan semua pemudik dapat berangkat sesuai rencana perjalanan mereka. Koordinasi ini juga mencakup pembagian informasi terkini terkait jumlah penumpang, ketersediaan tempat duduk, dan jadwal penerbangan.
Selain itu, koordinasi juga mencakup aspek keselamatan dan keamanan penerbangan. Pihak bandara dan maskapai penerbangan bekerja sama untuk memastikan semua penerbangan dilakukan sesuai standar operasional prosedur (SOP) yang berlaku, sehingga keselamatan dan keamanan penumpang tetap terjamin.
Dengan langkah-langkah yang telah diambil, diharapkan Bandara Syamsudin Noor dapat melayani para pemudik dengan lancar dan nyaman selama musim mudik Lebaran. Koordinasi yang baik antara pihak bandara dan maskapai penerbangan menjadi faktor penting dalam keberhasilan upaya ini.
"Jumlah penumpang ini tercatat pada dua hari terakhir yang mulai terjadi peningkatan arus mudik," kata Iwan Risdianto selaku Stakeholder Relation Department Head Bandara Syamsudin Noor.
Pihak bandara terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada para penumpang, termasuk berkoordinasi dengan maskapai untuk menambah penerbangan jika diperlukan.