Bangka Tengah Deklarasikan Perang Terhadap Geng Motor
Polres Bangka Tengah bersama Forkopimda dan pelajar mendeklarasikan penolakan terhadap aktivitas geng motor guna menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat di Bangka Tengah.

Polres Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (22/1) - Dalam sebuah upacara deklarasi yang melibatkan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan pelajar, Kepolisian Resor (Polres) Bangka Tengah menyatakan perang terhadap geng motor. Upacara ini menandai komitmen bersama untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi masyarakat.
Kapolres Bangka Tengah, AKBP Pradana Aditya Nugraha, menekankan pentingnya sinergi seluruh elemen masyarakat dalam memberantas aktivitas geng motor yang meresahkan. Ia menyebut deklarasi ini sebagai bukti nyata komitmen masyarakat Bangka Tengah untuk menolak keberadaan geng motor.
Deklarasi tersebut ditandatangani oleh berbagai pihak, termasuk Forkopimda, komunitas sepeda motor, dan pelajar. Hal ini menunjukkan keseriusan dan kesatuan langkah dalam menghadapi ancaman geng motor.
Langkah pencegahan, menurut Kapolres, akan dilakukan secara terencana dan terarah. Polisi akan fokus pada pemetaan potensi ancaman, dengan pendekatan selektif dan tepat sasaran. Razia tidak akan menjadikan sekolah sebagai target utama, kecuali jika diperlukan.
Selain upaya represif, Polres Bangka Tengah juga berkomitmen memberikan edukasi kepada masyarakat, khususnya pelajar. Hal ini dilakukan melalui kunjungan rutin ke sekolah-sekolah bersama Bhabinkamtibmas.
AKBP Pradana Aditya Nugraha mengapresiasi peran aktif pelajar Bangka Tengah. Ia optimis bahwa generasi muda Bangka Tengah memiliki kesadaran tinggi untuk menjauhi geng motor. Kerja sama yang baik antara kepolisian, Dinas Pendidikan Bangka Tengah, dan lembaga pendidikan lainnya juga menjadi kunci keberhasilan upaya ini.
Dengan deklarasi ini, Polres Bangka Tengah berharap dapat menciptakan lingkungan yang aman tanpa adanya aktivitas geng motor, sehingga keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga. Upaya ini diharapkan dapat menciptakan rasa aman dan nyaman bagi seluruh warga Bangka Tengah.