Bawaslu Bali Diminta Beri Masukan Revisi UU Pemilu dan Pilkada
Anggota Bawaslu RI Herwyn JH Malonda meminta Bawaslu Bali memberikan masukan untuk perbaikan teknis pengawasan pemilu dan pilkada agar penyelenggaraan pemilu mendatang lebih baik dan sukses.
Anggota Bawaslu RI, Herwyn JH Malonda, mengajak Bawaslu Bali untuk memberikan kontribusi pemikiran terkait revisi UU Pemilu dan Pilkada. Permintaan ini disampaikan langsung oleh Herwyn dalam keterangannya di Jakarta, Rabu, 5 Juli 2024. Ia berharap masukan dari Bawaslu Bali dapat meningkatkan kualitas pengawasan pemilu dan pilkada di masa mendatang.
Pentingnya Masukan Bawaslu Bali
Herwyn menekankan pentingnya peran Bawaslu Bali dalam memberikan masukan perbaikan teknis penyelenggaraan pengawasan pemilu. Ia ingin agar pemilu mendatang jauh lebih baik dan sukses dibandingkan sebelumnya. Keberhasilan Bawaslu Bali dalam mencegah sengketa pilkada menjadi contoh praktik baik yang perlu dipelajari dan diimplementasikan secara nasional.
"Saya ingin Bawaslu Bali memberi masukan bagaimana langkah kita dalam penyelenggaraan pengawasan pemilu mendatang, agar pemilu akan datang lebih berhasil dari hari ini, lebih baik dari sebelumnya," ungkap Herwyn. Ia melihat keberhasilan Bawaslu Bali dalam mencegah sengketa Pilkada sebagai sebuah prestasi yang patut ditiru.
Sukses Pencegahan Sengketa Pilkada di Bali
Keberhasilan Bawaslu Bali dalam mencegah sengketa hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) menjadi poin penting yang disoroti Herwyn. Hal ini dianggap sebagai bukti efektifitas pengawasan yang dilakukan oleh Bawaslu Bali. Pengalaman dan strategi yang diterapkan di Bali dapat menjadi acuan dalam meningkatkan kualitas pengawasan pemilu di daerah lain.
"Tidak adanya sengketa PHP kepala daerah di Bali dapat dijadikan cerita sukses, bagaimana kerja-kerja pengawasan yang dilakukan Bawaslu di Provinsi Bali," tambah Herwyn. Ia berharap Bawaslu Bali dapat berbagi pengetahuan dan pengalamannya untuk perbaikan sistem pengawasan pemilu secara nasional.
Bawaslu Bali Diminta Tetap Waspada
Ketua Bawaslu Bali, I Putu Agus Tirta Suguna, menanggapi positif permintaan tersebut. Ia menegaskan bahwa keberhasilan dalam Pemilu 2024 tidak boleh membuat Bawaslu Bali berpuas diri. Justru, hal ini harus menjadi momentum untuk terus meningkatkan kualitas pengawasan dan mencegah potensi kecurangan di masa mendatang.
Agus Tirta mengingatkan pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi tahapan kontestasi selanjutnya. Ia menekankan bahwa pengawasan yang ketat dan efektif sangat krusial untuk menjaga integritas demokrasi Indonesia. "Capaian hari ini jangan sampai membuat kita lengah. Kita bisa berbangga hari ini. Namun esok, ketika tahapan kontestasi selanjutnya dimulai, jangan biarkan ada celah kecurangan menggerogoti demokrasi kita," tegas Agus Tirta.
Kesimpulan
Permintaan masukan dari Bawaslu Bali oleh Anggota Bawaslu RI Herwyn JH Malonda menunjukkan komitmen untuk meningkatkan kualitas pengawasan pemilu dan pilkada. Keberhasilan Bawaslu Bali dalam mencegah sengketa Pilkada menjadi contoh yang baik dan diharapkan dapat diadopsi di daerah lain. Hal ini menunjukkan pentingnya kolaborasi dan pembelajaran antar lembaga untuk mewujudkan pemilu yang lebih demokratis dan berintegritas.
