Baznas Fasilitasi Mudik Gratis 850 Guru dan Marbot Menuju Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Yogyakarta
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) memberangkatkan 850 guru, marbot, dan lainnya dalam program mudik gratis ke berbagai kota di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Yogyakarta.

Jakarta, 26 Maret 2024 - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI telah memberangkatkan 850 peserta mudik gratis menuju kampung halaman mereka. Peserta mudik gratis ini terdiri dari berbagai kalangan, termasuk marbot masjid, guru mengaji, guru pesantren atau madrasah, pendakwah, pedagang, dan pekerja informal di Jakarta dan sekitarnya. Keberangkatan mereka difasilitasi sepenuhnya oleh Baznas sebagai bentuk kepedulian dan wujud nyata dari pengelolaan zakat yang bermanfaat bagi masyarakat.
Ketua Baznas RI menyampaikan, "Alhamdulillah, pada Lebaran tahun ini, Baznas tetap konsisten dalam memfasilitasi para ibnu sabil agar dapat bertemu dan bersilaturahmi dengan keluarga di kampung halaman." Program mudik gratis ini merupakan bagian dari komitmen Baznas RI dalam membantu mereka yang membutuhkan untuk merayakan Idul Fitri 1446 Hijriah bersama keluarga tercinta. Hal ini sejalan dengan misi Baznas untuk mendistribusikan zakat secara tepat sasaran dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
Untuk memastikan keamanan dan kenyamanan para pemudik selama perjalanan, Baznas menyediakan pendamping dari Tim Baznas Tanggap Bencana (BTB) dan tenaga medis dari Rumah Sehat Baznas (RSB). Langkah ini menunjukkan komitmen Baznas dalam memberikan pelayanan terbaik dan memastikan keselamatan para pemudik selama perjalanan mudik.
Rute dan Tujuan Mudik Gratis Baznas
Sebanyak 17 bus disiapkan untuk mengangkut 850 pemudik dengan dua rute utama, yaitu jalur pantai utara dan selatan. Para pemudik akan menuju 26 kota tujuan di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Rute yang dilalui cukup beragam dan mencakup berbagai wilayah di tiga provinsi tersebut.
Di Jawa Tengah, rute perjalanan meliputi Brebes, Tegal, Pemalang, Pekalongan, Semarang, Solo, Demak, Kudus, Pati, dan Rembang. Sedangkan di Jawa Timur, rute meliputi Surabaya, Gresik, Lamongan, Ngawi, Madiun, Nganjuk, Jombang, dan Malang. Selain itu, perjalanan juga mencakup daerah Purwokerto, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Kebumen, Purworejo, hingga Daerah Istimewa Yogyakarta.
Pimpinan Baznas RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan, menjelaskan detail rute dan tujuan mudik gratis ini. Kepedulian Baznas terhadap para pemudik tercermin dari perencanaan yang matang dan komprehensif dalam program mudik gratis ini. Hal ini bertujuan agar para pemudik dapat sampai ke tujuan dengan aman dan nyaman.
Kisah Haru Rini Yuliati, Pemudik dari Depok
Salah satu pemudik, Rini Yuliati asal Depok, Jawa Barat, yang akan mudik ke Pasuruan, Jawa Timur, mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan dari Baznas RI. Ia mengatakan bahwa biaya mudik ke Pasuruan biasanya mencapai Rp900 ribu untuk tiga anggota keluarganya. Program mudik gratis ini telah membantu keluarganya menghemat biaya yang cukup signifikan.
Rini menyampaikan, "Terima kasih kepada para muzaki, jazakumullahu khair, serta kepada Baznas pusat dan daerah. Semoga Allah membalas dengan rezeki yang luas, kebahagiaan, serta kesuksesan di dunia dan akhirat." Ungkapan syukur dan terima kasih dari Rini mewakili perasaan para pemudik lainnya yang merasakan manfaat dari program mudik gratis Baznas.
Program mudik gratis Baznas ini tidak hanya membantu meringankan beban biaya transportasi, tetapi juga memberikan kesempatan bagi para guru, marbot, dan lainnya untuk berkumpul dengan keluarga di kampung halaman selama Idul Fitri. Hal ini sejalan dengan nilai-nilai kemanusiaan dan semangat berbagi yang diusung oleh Baznas.